Ahok: Kalau bener gue bayar!
A
A
A
Sindonews.com - Pernyataan dari keluarga Adam Malik yang menyatakan memiliki bukti sertifikat lahan seluas 5 hektare di RT007/015, Pedongkelan, Kayu Putih, Jakarta Timur, membuat Wakil Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama naik pitam.
Mantan Bupati Belitung Timur ini menganggap pernyataan dari pihak ahli waris keluarga Adam Malik itu sebagai omong kosong tanpa bukti.
"Itu kan sudah omongan kosong. Sudahlah enggak usah berdebat, ke pengadilan sajalah. Capek. Kalau bener gue bayar!" ujarnya emosi saat ditemui wartawan di Balai Kota, Kamis (19/12/2013).
Ahok menantang pihak keluarga Adam Malik mengajukan tuntutan bila benar memiliki berkas surat sertifikat tanah yang diklaimnya.
"Silahkan tuntut kalau Anda punya berkas. Kita patokannya berkas," ucapnya.
Ia menganggap, pernyataan pihak keluarga Adam Malik yang mengklaim mengantongi sertifikat sejak tahun 1961 tidak sesuai dengan logika. Sebab, bila benar memiliki berkas, mereka tidak akan sampai mengajukan pinjaman ke Pemprov DKI untuk bangun rumah sakit.
"Kalau punya sertifikat dari tahun 1961, kenapa mereka minjam dari DKI lagi buat bangun rumah sakit?" tanyanya garang.
Mantan Bupati Belitung Timur ini menganggap pernyataan dari pihak ahli waris keluarga Adam Malik itu sebagai omong kosong tanpa bukti.
"Itu kan sudah omongan kosong. Sudahlah enggak usah berdebat, ke pengadilan sajalah. Capek. Kalau bener gue bayar!" ujarnya emosi saat ditemui wartawan di Balai Kota, Kamis (19/12/2013).
Ahok menantang pihak keluarga Adam Malik mengajukan tuntutan bila benar memiliki berkas surat sertifikat tanah yang diklaimnya.
"Silahkan tuntut kalau Anda punya berkas. Kita patokannya berkas," ucapnya.
Ia menganggap, pernyataan pihak keluarga Adam Malik yang mengklaim mengantongi sertifikat sejak tahun 1961 tidak sesuai dengan logika. Sebab, bila benar memiliki berkas, mereka tidak akan sampai mengajukan pinjaman ke Pemprov DKI untuk bangun rumah sakit.
"Kalau punya sertifikat dari tahun 1961, kenapa mereka minjam dari DKI lagi buat bangun rumah sakit?" tanyanya garang.
(ysw)