Jokowi lega dijanjikan rusun Muara Baru & Daan Mogot
A
A
A
Sindonews.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengaku, sedikit lega mengatasi persoalan pemukiman ilegal warga bantaran waduk dan sungai yang sampai kini belum terselesaikan karena terbentur kesiapan rusun.
Alasannya, pengembang properti telah menjanjikan akan memenuhi kewajibannya membangun rusun di Daan Mogot, Jakarta Barat dan Muara Baru, Jakarta Utara.
Mantan Wali Kota Solo ini mengatakan, persoalan utama memindahkan warga yang tinggal di bantaran bergantung pada kesiapan rusun.
"Soal warga bantaran, memang masalahnya muter di situ (rusun) saja," kata Jokowi di Balai Kota Jakarta, Kamis (12/12/2013).
Terkait persoalan itu, lanjut Jokowi, pengembang properti ada yang sudah berjanji akan membangun dua rusun di Daan Mogot, Jakarta Barat dan Muara Baru, Jakarta Utara.
"Pengembang sudah janji akan bangun di Daan Mogot dan Muara baru. Tengah bulan ini rusun di Marunda dibangun," tandasnya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjajaha Purnama alias Ahok naik pitam terhadap Real Estate Indonesia (REI) lantaran tidak bisa memenuhi kewajibannya membangun 350 tower rumah susun di Ibu Kota.
Terlebih, pembangunan ratusan tower itu merupakan hutang para pengembang kepada Pemprov DKI, namun hingga kini mereka baru memenuhi dua tower saja.
"Saya marah-marahin mereka. Masa sampai sekarang baru dua tower rusun yang selesai. Kewajiban mereka ke kita itu bangun ratusan tower," kata Ahok saat ditemui di Balai Kota DKI, Jumat 13 September 2013 lalu.
Alasannya, pengembang properti telah menjanjikan akan memenuhi kewajibannya membangun rusun di Daan Mogot, Jakarta Barat dan Muara Baru, Jakarta Utara.
Mantan Wali Kota Solo ini mengatakan, persoalan utama memindahkan warga yang tinggal di bantaran bergantung pada kesiapan rusun.
"Soal warga bantaran, memang masalahnya muter di situ (rusun) saja," kata Jokowi di Balai Kota Jakarta, Kamis (12/12/2013).
Terkait persoalan itu, lanjut Jokowi, pengembang properti ada yang sudah berjanji akan membangun dua rusun di Daan Mogot, Jakarta Barat dan Muara Baru, Jakarta Utara.
"Pengembang sudah janji akan bangun di Daan Mogot dan Muara baru. Tengah bulan ini rusun di Marunda dibangun," tandasnya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjajaha Purnama alias Ahok naik pitam terhadap Real Estate Indonesia (REI) lantaran tidak bisa memenuhi kewajibannya membangun 350 tower rumah susun di Ibu Kota.
Terlebih, pembangunan ratusan tower itu merupakan hutang para pengembang kepada Pemprov DKI, namun hingga kini mereka baru memenuhi dua tower saja.
"Saya marah-marahin mereka. Masa sampai sekarang baru dua tower rusun yang selesai. Kewajiban mereka ke kita itu bangun ratusan tower," kata Ahok saat ditemui di Balai Kota DKI, Jumat 13 September 2013 lalu.
(mhd)