Perampokan di minimarket telan kerugian hingga Rp10 juta

Kamis, 12 Desember 2013 - 17:00 WIB
Perampokan di minimarket telan kerugian hingga Rp10 juta
Perampokan di minimarket telan kerugian hingga Rp10 juta
A A A
Sindonews.com - Minimarket di kawasan Cipayung, Jakarta Timur kembali menjadi sasaran para perampok. Kawanan perampok beraksi di sebuah minimarket yang berada di Jalan Raya Hankam RT 03/03 No 6 Kelurahan Setu, Rabu 11 Desember 2013 malam. Atas kejadian tersebut minimarket mengalami kerugian mencapai Rp10 juta.

Kasubag Humas Polres Jakarta Timur, Kompol Sri Bhayangkari menuturkan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 22.30 WIB. Dua pelaku Menggunakan dua sepeda motor.

Pelaku yang diduga berjumlah dua orang ini mendatangi minimarket yang akan tutup. Dengan muka tertutup helm dan masker, salah seorang pelaku langsung masuk ke dalam minimarket dan menodongkan senjata api kepada tiga karyawan.

"Tiga karyawan yang ditodong senjata api berinisial RBA (19), SM (19), FEL (21)," tutur Sri di Jakarta, Kamis (12/12/2013).

Perampok itu meminta ketiga karyawan minimarket menunjukkan brangkas toko. Di bawah tekanan senjata api, para karyawan ini terpaksa menunjukkan lokasi penyimpanan uang.

Dari dalam brangkas, para perampok menggondol uang tunai sebesar Rp8.951.984. Tak puas, para perampok kemudian merampas barang milik karyawan minimarket berupa telepon genggam merk Cross, dan tablet merk Movirmax.

"Perampok mengambil tujuh slop rokok Sampurna Mild, 12 slop rokok Djisamsu, dan satu slop rokok Djisamsu Premium. Total kerugian akibat peristiwa ini sekira Rp10.541.984," ungkapnya.

Setelah puas menggasak minimarket dan harta milik tiga karyawan minimarket itu, para pelaku langsung kabur meninggalkan lokasi tersebut.

Maka itu, kata Sri, pihaknya terus melakukan pendalaman terkait kasus ini dengan memintai keterangan beberapa saksi termasuk tiga karyawan yang ditodong senjata api. Mengenai senjata api, dia enggan memberikan informasi.

Sebab, kata dia, bisa jadi itu pistol beneran atau malah hanya air soft gun. "Kita masih kumpulkan keterangan," tuturnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7228 seconds (0.1#10.140)