Jokowi janji transportasi Rusun Marunda tuntas seminggu
Jokowi janji transportasi Rusun Marunda tuntas seminggu
A
A
A
Sindonews.com - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo mengatakan akan menyelesaikan persoalan minimnya moda transportasi yang sampai kini masih dikeluhkan warga Rusun Marunda, Jakarta Utara.
Menurut Jokowi, rusun yang dijadikan tempat relokasi warga bantaran Waduk Pluit ini memang harus dibangun terintegrasi dengan pasar, klinik dan sebagainya. Apabila transportasinya tidak mendukung, hal itu tentunya akan menjadi masalah.
"Memang harus terintegrasi, kalau pasar dan klinik saja tapi enggak ada transportasinya ya jadi problem," kata Jokowi saat memantau Rusun Marunda, Jakarta Utara, Jumat (6/12/2013).
Mantan Wali kota Solo ini mengakui jika keluhan warga penghuni Rusun Marunda selama ini ada di persoalan minimnya transportasi menuju pemukiman mereka.
"Tapi memang keluhannya di transportasi. Itu yang mau kita kerjain. Seminggu lah paling tidak," jelasnya.
Jokowi menambahkan, setelah persoalan di Rusun Marunda dirampungkan, Pemprov DKI akan kembali membangun 200 blok rusun yang baru pada tahun depan. Sehingga pemukiman warga yang terkena proyek normalisasi itu tertata dengan baik.
"Tata ruangnya, RTH-nya, public space ruang bermainnya tertata. Sekolah juga sama, disiapkan semua. Tapi kan dadakan, semua kita kerjain. Seminggu lah paling tidak," pungkasnya.
Menurut Jokowi, rusun yang dijadikan tempat relokasi warga bantaran Waduk Pluit ini memang harus dibangun terintegrasi dengan pasar, klinik dan sebagainya. Apabila transportasinya tidak mendukung, hal itu tentunya akan menjadi masalah.
"Memang harus terintegrasi, kalau pasar dan klinik saja tapi enggak ada transportasinya ya jadi problem," kata Jokowi saat memantau Rusun Marunda, Jakarta Utara, Jumat (6/12/2013).
Mantan Wali kota Solo ini mengakui jika keluhan warga penghuni Rusun Marunda selama ini ada di persoalan minimnya transportasi menuju pemukiman mereka.
"Tapi memang keluhannya di transportasi. Itu yang mau kita kerjain. Seminggu lah paling tidak," jelasnya.
Jokowi menambahkan, setelah persoalan di Rusun Marunda dirampungkan, Pemprov DKI akan kembali membangun 200 blok rusun yang baru pada tahun depan. Sehingga pemukiman warga yang terkena proyek normalisasi itu tertata dengan baik.
"Tata ruangnya, RTH-nya, public space ruang bermainnya tertata. Sekolah juga sama, disiapkan semua. Tapi kan dadakan, semua kita kerjain. Seminggu lah paling tidak," pungkasnya.
(ysw)
Explore More