Polsek Beji yakinkan Ryan tidak diculik
A
A
A
Sindonews.com - Kendati Yudi (35), ayah Ryan Naufaldi (8) siswa kelas 2 SDN Kukusan, Beji, Depok kelimpungan mencari anaknya yang diduga, Polsek Beji meyakinkan kalau Ryan diduga tidak diculik.
Karena berdasarkan penyelidikan polisi, Ryan bukan diculik orang asing, tetapi diduga dijemput oleh ibu kandungnya. Kepada wartawan Yudi tidak mengungkapkan bahwa Ryan adalah anak hasil pernikahannya dengan mantan istrinya. Sementara saat ini, Yudi menikah lagi dengan Lela.
"Dari keterangan ayahnya, terungkaplah, bahwa memang Ryan anak dari pernikahan dia dari istri pertama dan sudah pisah. Punya dua anak, satu ikut mantan istrinya, satu ikut Yudi. Diduga sementara, anak ini dijemput ibu kandungnya," kata Kanit Reskrim Polsek Beji AKP Syah Johan kepada wartawan, Senin (2/12/2013).
Namun belakangan, lanjut Johan, Yudi selalu melarang ibu kandungnya bertemu dengan Ryan. Selama ini ibu kandungnya tinggal di Samarinda.
"Kebetulan saat ini ada pelatihan di Jakarta, karena selalu dilarang, akhirnya dengan jalan seperti ini. Selama ini tinggal di Samarinda, bukan hasil penculikan, tapi ini dijemput sama ibu kandungnya," jelasnya.
Namun Johan menegaskan saat ini pihaknya belum mengetahui keberadaan Ryan dan ibu kandungnya.
"Sekarang tugas saya mencari dan membawa ke kantor polisi, mempertemukan anak dan bapaknya. Enggak ada yang dilanggar," tegasnya.
Karena berdasarkan penyelidikan polisi, Ryan bukan diculik orang asing, tetapi diduga dijemput oleh ibu kandungnya. Kepada wartawan Yudi tidak mengungkapkan bahwa Ryan adalah anak hasil pernikahannya dengan mantan istrinya. Sementara saat ini, Yudi menikah lagi dengan Lela.
"Dari keterangan ayahnya, terungkaplah, bahwa memang Ryan anak dari pernikahan dia dari istri pertama dan sudah pisah. Punya dua anak, satu ikut mantan istrinya, satu ikut Yudi. Diduga sementara, anak ini dijemput ibu kandungnya," kata Kanit Reskrim Polsek Beji AKP Syah Johan kepada wartawan, Senin (2/12/2013).
Namun belakangan, lanjut Johan, Yudi selalu melarang ibu kandungnya bertemu dengan Ryan. Selama ini ibu kandungnya tinggal di Samarinda.
"Kebetulan saat ini ada pelatihan di Jakarta, karena selalu dilarang, akhirnya dengan jalan seperti ini. Selama ini tinggal di Samarinda, bukan hasil penculikan, tapi ini dijemput sama ibu kandungnya," jelasnya.
Namun Johan menegaskan saat ini pihaknya belum mengetahui keberadaan Ryan dan ibu kandungnya.
"Sekarang tugas saya mencari dan membawa ke kantor polisi, mempertemukan anak dan bapaknya. Enggak ada yang dilanggar," tegasnya.
(ysw)