Percantik Monas, Jokowi ganti tanaman merah-putih
A
A
A
Sindonews.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah mempercantik 'wajah' Monumen Nasional (Monas) dengan tanaman hias agar nampak indah dan menarik.
"Ini saya mau ganti semuanya dengan rumput saja dan nanti ada tanaman merah-putihnya," kara Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (13/11/2013).
Jokowi menilai, taman yang berada di areal monumen bersejarah itu sebelumnya terlalu banyak detail bangunan, sehingga mengganggu pemandangan.
"Dahulukan banyak bangunan semen dan lain-lain. Jadi nanti pohonnya sedikit saja biar Monasnya saja yang menonjol," terangnya.
Jokowi menambahkan, di kawasan tersebut juga akan ditambah lampu penerangan di setiap sudut dan kamera pengawas Close Circuit Television (CCTV) agar pengamanan lebih optimal.
"Ini center kota. Lanskap harus spesial. Karena orang akan melihat. Dan mungkin nanti di ruangan ini akan banyak kegiatan. Lampu terang benderang," bebernya.
Jokowi melanjutkan, proyek revitalisasi taman Monas sudah mulai dikerjakan dan ditargetkan selesai pada pertengahan Desember. "Kita targetkan pertengahan Desember selesai," pungkasnya.
"Ini saya mau ganti semuanya dengan rumput saja dan nanti ada tanaman merah-putihnya," kara Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (13/11/2013).
Jokowi menilai, taman yang berada di areal monumen bersejarah itu sebelumnya terlalu banyak detail bangunan, sehingga mengganggu pemandangan.
"Dahulukan banyak bangunan semen dan lain-lain. Jadi nanti pohonnya sedikit saja biar Monasnya saja yang menonjol," terangnya.
Jokowi menambahkan, di kawasan tersebut juga akan ditambah lampu penerangan di setiap sudut dan kamera pengawas Close Circuit Television (CCTV) agar pengamanan lebih optimal.
"Ini center kota. Lanskap harus spesial. Karena orang akan melihat. Dan mungkin nanti di ruangan ini akan banyak kegiatan. Lampu terang benderang," bebernya.
Jokowi melanjutkan, proyek revitalisasi taman Monas sudah mulai dikerjakan dan ditargetkan selesai pada pertengahan Desember. "Kita targetkan pertengahan Desember selesai," pungkasnya.
(mhd)