'Wabah' musik jazz menyebar di 'Jazz Goes To Campus'
A
A
A
Sindonews.com - Jazz Goes To Campus untuk kali ke 36 segera digelar di Universitas Indonesia (UI). Sejak digelar pertama kalinya, lahir dari ide Chandra Darusman dan teman-teman, Jazz Goes To Campus diklaim telah berhasil mengejar tujuannya yakni menyebar dan merayakan cinta pada musik jazz.
Apa yang dimulai sebagai sebuah niat yaitu menyuarakan semangat muda melalui musik, kini telah berubah menjadi tidak hanya festival jazz tertua, tetapi juga salah satu festival jazz yang bergengsi.
Project Officer Jazz Goes To Campus yang juga mahasiswi Fakultas Ekonomi UI, Ardelia mengatakan, acara tersebut dirancang tidak hanya untuk merayakan jazz dengan menampilkaan musisi jazz kawakan, namun juga memberikan platform bagi musisi jazz muda dan baru untuk memperkenalkan ekspresi jazz kepada penonton.
"Ini memulai langkah bagi mereka penikmat jazz masuk ke industri musik jazz, kami sengaja mewabahkan musik jazz, bertransformasi, dan menghadirkan program yang lebih kaya makna. Serta mencetak talenta baru yang terinspirasi dengan jazz," ungkapnya dalam konferensi pers di FEUI, Kamis (31/10/2013) sore.
Vice Project Officer Jazz Goes To Campus Muhammad Salman menambahkan, dalam ajang itu pihaknya ingin membuktikan bahwa musik jazz bisa dinikmati seluruh kalangan. Yakni ruang ekspresi individu dengan tagline tahun ini yakni 'Jazz It Your Way'.
"Semangat inklusifitas, harga terjangkau dan line up yang kreatif. Lewat tagline tersebut kami ingin memuaskan berbagai interpretasi, ekspresi, dan inspirasi musik jazz ke segala kalangan," jelasnya.
Salman menegaskan, tahun ini mereka mencoba memberikan sesuatu tampilan yang baru, segar dan unik dalam bentuk kolaborasi. Yakni bagaimana musik jazz dapat dilebur dengan ekspresi yang baru.
"Pada tanggal 2 November 2013 akan diadakan JGTC Clinic untuk memberikan JGTC Competition dengan bekal menjadi musisi industri jazz di Indonesia. JGTC Competition akan diadakan dalam 2 babak yaitu babak kualifikasi pada 9-10 November 2013, dan babak final pada 23 November dengan juri Benny Likumahuwa, Yance Manusama, dan Aldo Siantruri," paparnya.
Acara puncak Jazz Goes To Campus, JGTC Festival digelar pada 1 Desember 2013 di pelataran parkir FEUI Depok. Tahun ini JGTC Festival dimeriahkan oleh artis internasional yaitu Depapepe dan Kyoto Jazz Massive PA Live dari Jepang, dan dari negeri sendiri yakni Andien, Tulus, Tompi, Raisa, Syaharani, Barry Likumahuwa, Idang Rasjidi, Dwiki Dharmawan, Monita Tahaleas, Sore, dan lainnya.
Apa yang dimulai sebagai sebuah niat yaitu menyuarakan semangat muda melalui musik, kini telah berubah menjadi tidak hanya festival jazz tertua, tetapi juga salah satu festival jazz yang bergengsi.
Project Officer Jazz Goes To Campus yang juga mahasiswi Fakultas Ekonomi UI, Ardelia mengatakan, acara tersebut dirancang tidak hanya untuk merayakan jazz dengan menampilkaan musisi jazz kawakan, namun juga memberikan platform bagi musisi jazz muda dan baru untuk memperkenalkan ekspresi jazz kepada penonton.
"Ini memulai langkah bagi mereka penikmat jazz masuk ke industri musik jazz, kami sengaja mewabahkan musik jazz, bertransformasi, dan menghadirkan program yang lebih kaya makna. Serta mencetak talenta baru yang terinspirasi dengan jazz," ungkapnya dalam konferensi pers di FEUI, Kamis (31/10/2013) sore.
Vice Project Officer Jazz Goes To Campus Muhammad Salman menambahkan, dalam ajang itu pihaknya ingin membuktikan bahwa musik jazz bisa dinikmati seluruh kalangan. Yakni ruang ekspresi individu dengan tagline tahun ini yakni 'Jazz It Your Way'.
"Semangat inklusifitas, harga terjangkau dan line up yang kreatif. Lewat tagline tersebut kami ingin memuaskan berbagai interpretasi, ekspresi, dan inspirasi musik jazz ke segala kalangan," jelasnya.
Salman menegaskan, tahun ini mereka mencoba memberikan sesuatu tampilan yang baru, segar dan unik dalam bentuk kolaborasi. Yakni bagaimana musik jazz dapat dilebur dengan ekspresi yang baru.
"Pada tanggal 2 November 2013 akan diadakan JGTC Clinic untuk memberikan JGTC Competition dengan bekal menjadi musisi industri jazz di Indonesia. JGTC Competition akan diadakan dalam 2 babak yaitu babak kualifikasi pada 9-10 November 2013, dan babak final pada 23 November dengan juri Benny Likumahuwa, Yance Manusama, dan Aldo Siantruri," paparnya.
Acara puncak Jazz Goes To Campus, JGTC Festival digelar pada 1 Desember 2013 di pelataran parkir FEUI Depok. Tahun ini JGTC Festival dimeriahkan oleh artis internasional yaitu Depapepe dan Kyoto Jazz Massive PA Live dari Jepang, dan dari negeri sendiri yakni Andien, Tulus, Tompi, Raisa, Syaharani, Barry Likumahuwa, Idang Rasjidi, Dwiki Dharmawan, Monita Tahaleas, Sore, dan lainnya.
(mhd)