Gara-gara kabel terkelupas 2 bocah tewas

Selasa, 29 Oktober 2013 - 20:50 WIB
Gara-gara kabel terkelupas 2 bocah tewas
Gara-gara kabel terkelupas 2 bocah tewas
A A A
Sindonews.com - Polisi menduga penyebab tewasnya dua bocah SD di lapangan Perumahan Palem Indah RT 02/RW 14 Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, akibat tersengat arus listrik dari kabel PLN yang terkelupas.

Kanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Chalid Thayib mengatakan, korban tewas setelah memegang pagar besi yang teraliri listrik karena bersentuhan dengan kabel terkelupas.

"Ya, dugaannya pagar lapangan ini teraliri listrik," kata Chalid saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (29/10/2013).

Terdapat dua titik sumber listrik yang diduga mengalir pada pagar. Titik pertama merupakan kabel besar yang bersentuhan dengan sebuah tiang besi yang menempel pada pagar.

Titik kedua, lanjutnya, merupakan aliran listrik yang berada di bagian bawah sebuah got. Listrik yang mengaliri dua titik tersebut langsung dipadamkan untuk mencegah terjadinya peristiwa serupa.

"Dari bawah ada besi yang sepertinya terkoneksi pagar yang tertanam. Namun ini kita sudah koordinasikan dengan PLN," ujarnya.

Atas kejadian tersebut, pihaknya telah memanggil ketua RW, penjaga pos keamanan di samping lapangan, dan juga warga yang pertama menolong para korban untuk dimintai keterangan.

"Kami juga telah berkoordinasi dengan PLN untuk memeriksa kabel-kabel yang rusak agar tidak terulang kejadian serupa," ungkapnya.

Diketahui, lima bocah SD tersengat arus listrik saat tengah bermain di bawah guyuran air hujan. Dua di antaranya meninggal dunia sedang tiga lainnya mengalami luka.

Kejadian nahas terjadi Selasa siang sekira pukul 13.30 WIB. Saat itu kelima bocah kelas V SD Bintara 4 Bekasi itu tengah bermain hujan-hujanan di lapangan Perumahan Palem Indah RT 02/RW 14 Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.

Peristiwa berawal saat salah seorang bocah memegang tiang lampu dengan kabel yang terkelupas. Melihat temannya kejang-kejang kesetrum, bocah lainnya mencoba menolongnya, namun teman yang lainnya ikut tersengat listrik.

Petugas keamanan pos yang melihat kejadian tersebut langsung membawa korban ke klinik terdekat. Namun dua nyawa bocah tak tertolong dan meninggal dunia.

Diketahui, dua bocah yang meninggal dunia yakni Tasya Amil Fasya dan Erlina Putri Susilo. Sementara tiga lainnya yakni Sri Mulyani, Zilda Nur Haliza dan Rostika Fauzia mengalami luka dan mendapat perawatan di Klinik Sapta Mitra yang berada tak jauh dari lokasi kejadian.

Baca berita terkait:
Agar tak membahayakan, kabel harus ditanam
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5378 seconds (0.1#10.140)