Pasien numpuk, RS minta nambah 150 perawat
A
A
A
Sindonews.com - Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Rebo, Tri Novianti mengusulkan penambahan perawat kepada Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo saat memantau pasien Kartu Jakarta Sehat (KJS) di rumah sakit yang dikelolanya.
"Ya disesuaikan. Masak tempat tidur di Kelas III bertambah, tapi perawat tidak," katanya di RSUD Pasar Rebo, Jumat (18/10/2013).
Tri menjelaskan, penambahan tenaga kerja perawat yang diusulkannya terhadap Jokowi itu berjumlah 150 orang. Usulan tersebut diharapkan bisa direalisasikan orang nomor satu di DKI melalui Dinas Kesehatan (Dinkes).
"Kita juga sudah buatkan selasar biar pasien mudah masuk," terangnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo kembali melakukan blusukan. Kali ini orang nomor satu di DKI itu menyambangi RSUD Pasar Rebo Jakarta Timur.
Di rumah sakit tersebut, mantan Wali Kota Solo itu mengecek pelayanan peserta Kartu Jakarta Sehat (KJS).
"Kira-kira 95 persen peserta KJS di rumah sakit ini menyatakan enggak ada masalah. Mereka 100 persen tidak bayar," kata Jokowi di lokasi, Jumat (18/10/2013).
"Ya disesuaikan. Masak tempat tidur di Kelas III bertambah, tapi perawat tidak," katanya di RSUD Pasar Rebo, Jumat (18/10/2013).
Tri menjelaskan, penambahan tenaga kerja perawat yang diusulkannya terhadap Jokowi itu berjumlah 150 orang. Usulan tersebut diharapkan bisa direalisasikan orang nomor satu di DKI melalui Dinas Kesehatan (Dinkes).
"Kita juga sudah buatkan selasar biar pasien mudah masuk," terangnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo kembali melakukan blusukan. Kali ini orang nomor satu di DKI itu menyambangi RSUD Pasar Rebo Jakarta Timur.
Di rumah sakit tersebut, mantan Wali Kota Solo itu mengecek pelayanan peserta Kartu Jakarta Sehat (KJS).
"Kira-kira 95 persen peserta KJS di rumah sakit ini menyatakan enggak ada masalah. Mereka 100 persen tidak bayar," kata Jokowi di lokasi, Jumat (18/10/2013).
(mhd)