Polisi sita mobil Holly dan tersangka S
A
A
A
Sindonews.com - Pihak kepolisian telah menyita dua unit kendaraan roda empat, yakni Honda CR-V dan Suzuki APV. Mobil itu disita dari lokasi pembunuhan Holly Angela di Aparatemen Kalibata City Jakarta Selatan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, mobil itu disita karena diduga berkaitan dengan kasus pembunuhan yang sudah mulai menyeret pejabat BPK.
"Dari olah TKP kita sita beberapa yang berada di TKP termasuk dua mobil, CR-V dan APV," kata Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (11/10/2013).
Dia menjelaskan kedua mobil tersebut merupakan milik dari korban Holly Angela dan pelaku berinisial S yang saat ini ditahan di Polda Metro Jaya. "Mobil APV milik pelaku S sedangkan mobil CR-V milik dari Holly Angela," jelasnya.
Selain dua buah kendaraan milik korban dan pelaku, penyidik juga menyita barang bukti lainnya yang sudah disiapkan oleh para pelaku untuk menjalankan aksi penganiayaan Holly.
"Dalam olah TKP di lantai 6 kita dapatkan 1 peti, 2 gitar listrik, 1 bungkus kopi, kantong plastik besar, tali plastik, 3 tas ransel," pungkasnya.
Baca juga:
Ada pejabat BPK tersangkut pembunuhan Holly
Polda cegah pejabat BPK berinisial G
Otak pembunuhan Holly pernah jadi sopir G
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, mobil itu disita karena diduga berkaitan dengan kasus pembunuhan yang sudah mulai menyeret pejabat BPK.
"Dari olah TKP kita sita beberapa yang berada di TKP termasuk dua mobil, CR-V dan APV," kata Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (11/10/2013).
Dia menjelaskan kedua mobil tersebut merupakan milik dari korban Holly Angela dan pelaku berinisial S yang saat ini ditahan di Polda Metro Jaya. "Mobil APV milik pelaku S sedangkan mobil CR-V milik dari Holly Angela," jelasnya.
Selain dua buah kendaraan milik korban dan pelaku, penyidik juga menyita barang bukti lainnya yang sudah disiapkan oleh para pelaku untuk menjalankan aksi penganiayaan Holly.
"Dalam olah TKP di lantai 6 kita dapatkan 1 peti, 2 gitar listrik, 1 bungkus kopi, kantong plastik besar, tali plastik, 3 tas ransel," pungkasnya.
Baca juga:
Ada pejabat BPK tersangkut pembunuhan Holly
Polda cegah pejabat BPK berinisial G
Otak pembunuhan Holly pernah jadi sopir G
(hyk)