Pembantai Nawawi ditangkap di Lampung
A
A
A
Sindonews.com - Setelah buron selama lima hari, pelaku pembunuh Nawawi (23) di Jalan Borobudur Raya, Perumnas II, Kota Tangerang, berhasil dibekuk di tempat persembunyiannya di Lampung.
Aksi pembunuhan tersebut ternyata hanya masalah senggolan motor yang membuat pelaku berinisial MAA (19) dan istrinya terjatuh.
Menurut Kapolres Jatiuwung, Kompol Alamsyah Palupessy, pelaku sempat mengecoh petugas dalam pelariannya. Dia meminta agar istrinya kabur ke Lampung, sedangkan MAA pergi ke Yogyakarta.
"Kita sampai sebar dua tim untuk mengejar pelaku," terangnya di Mapolsek Jatiuwung, Tangerang, Kamis (10/10/2013).
Menurut Kapolsek, tersangka mengaku menusuk korban karena dendam motornya telah disenggol hingga terjatuh. Peristiwa itu terjadi di Jalan Borobudur Raya, sekira pukul 22.00 WIB.
"Jadi saat di pertigaan, tersangka yang berboncengan dengan istrinya mau belok ke kiri, sedangkan korban belok ke kanan. Keduanya bersenggolan hingga terjatuh. Akhirnya terjadi cek cok mulut," katanya.
Lalu tersangka mengeluarkan pisau lipat yang dibawanya, dan langsung menusuk korban di bagian dada sebanyak lima kali.
"Tersangka langsung kabur dan meninggalkan korban yang sudah tidak berdaya di lokasi," ujar Kapolsek.
Menurut Kapolsek, korban tewas kehabisan darah karena terlambat mendapat pertolongan. Sebenarnya tersangka juga bisa ditangkap lebih cepat jika masyarakat menghadangnya.
Baca juga: Akibat senggolan motor, Nawawi ditusuk
Aksi pembunuhan tersebut ternyata hanya masalah senggolan motor yang membuat pelaku berinisial MAA (19) dan istrinya terjatuh.
Menurut Kapolres Jatiuwung, Kompol Alamsyah Palupessy, pelaku sempat mengecoh petugas dalam pelariannya. Dia meminta agar istrinya kabur ke Lampung, sedangkan MAA pergi ke Yogyakarta.
"Kita sampai sebar dua tim untuk mengejar pelaku," terangnya di Mapolsek Jatiuwung, Tangerang, Kamis (10/10/2013).
Menurut Kapolsek, tersangka mengaku menusuk korban karena dendam motornya telah disenggol hingga terjatuh. Peristiwa itu terjadi di Jalan Borobudur Raya, sekira pukul 22.00 WIB.
"Jadi saat di pertigaan, tersangka yang berboncengan dengan istrinya mau belok ke kiri, sedangkan korban belok ke kanan. Keduanya bersenggolan hingga terjatuh. Akhirnya terjadi cek cok mulut," katanya.
Lalu tersangka mengeluarkan pisau lipat yang dibawanya, dan langsung menusuk korban di bagian dada sebanyak lima kali.
"Tersangka langsung kabur dan meninggalkan korban yang sudah tidak berdaya di lokasi," ujar Kapolsek.
Menurut Kapolsek, korban tewas kehabisan darah karena terlambat mendapat pertolongan. Sebenarnya tersangka juga bisa ditangkap lebih cepat jika masyarakat menghadangnya.
Baca juga: Akibat senggolan motor, Nawawi ditusuk
(ysw)