DKI tak bangun sumur resapan di kantor SBY

Sindonews.com - Istana Negara dikenal sebagai kawasan yang kerap tergenang, namun Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan tidak akan membangun sumur resapan di kantor presiden tersebut.

"Kita hanya bangun sumur resapan di sekitar Istana Negara, tapi tidak di dalamnnya, melainkan di lingkar Monas saja," kata Kepala Dinas Perindustrian dan ESDM DKI, Andi Baso Mappapoleonro di lokasi Rumah Pompa Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (9/10/2013).

Andi mengungkapkan, pembangunan sumur resapan ini merupakan program penanggulangan banjir yang digagas Pemprov DKI mendekati musim penghujan.

Kawasan Istana Negara sendiri tergolong area yang selalu langgan banjir, sehingga diperlukan pembangunan sumur resapan di sekitarnya.

"Di sekitar Istana Negara, sumur resapan yang kita bangun jumlahnya puluhan," bebernya.

Ia menambahkan, alasan pihaknya tidak membangun sumur resapan di dalam Istana Negara karena areal tersebut masuk kewenangan Kementerian Pekerjaan Umum.

"Di dalam Istana asetnya punya Kemen PU," tukasnya.

Baca juga:
Kontrol debit air, DKI akan pasang CCTV
Istana terendam banjir 30 cm
Terendam banjir, istana tak ada kerusakan serius