Disdik Tangerang: Ini konteks pembelajaran

Senin, 23 September 2013 - 10:28 WIB
Disdik Tangerang: Ini konteks pembelajaran
Disdik Tangerang: Ini konteks pembelajaran
A A A
Sindonews.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tangerang tidak akan menarik Lembar Kerja Siswa (LKS) Bahasa Indonesia kelas VII yang beredar di SMPN 17 Kota Tangerang yang memuat kata-kata 'goblok' dan 'tolol' yang ada didalamnya.

"Hasil diskusi dan evaluasi dari guru Bahasa Indonesia SMP se-Kota Tangerang itu adalah contoh kalimat positif negatif," kata Sekretaris Disdik Kota Tangerang Masyati Yulia kepada wartawan, Senin (23/9/2013).

Maka dikatakan Masyati, kalimat tersebut harus disampaikan ke siswa karena kalimat tersebut sering ditemui oleh siswa dalam keseharian. "Ini konteks-nya pembelajaran," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, salah seorang wali murid dari siswa SMPN 17 Kota Tangerang memprotes adanya LKS Bahasa yang didalamnya memuat kata-kata yang dirasa kurang pantas. Kata-kata 'goblok' dan 'tolol' ada di dalam LKS yang dibuat sekolah dan dibagikan secara cuma-cuma dari anggaran BOS.

"Seperti ada pembenaran dalam LKS, padahal kami berupaya agar anak-anak tidak berkata kasar," ungkap Dewi beberapa waktu lalu.

Baca juga disini:
Gara-gara LKS, anak minta dibolehkan berkata goblok
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9334 seconds (0.1#10.140)