Korban pemerkosaan diperas & diperkosa

Kamis, 29 Agustus 2013 - 20:21 WIB
Korban pemerkosaan diperas...
Korban pemerkosaan diperas & diperkosa
A A A
Sindonews.com - Nasib naas menimpa RA wanita berusia 17 tahun warga Perumahan Munjul, Desa Solear, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang. RA yang belakangan diketahui adalah korban pemerkosaan ayah tirinya, diperkosa oleh tetangganya bahkan diperas.

Penyebab perkosaan yang dilakukan tetangganya yang berinisial A (31), dipicu dengan curhatan RA yang mengaku pernah diperkosa oleh WA ayah tirinya.

Mendengar itu, A bukannya menyarankan RA untuk melaporkan hal itu ke polisi, justru berniat ikut melakukan perbuatan bejat, seperti yang dilakukan ayah tiri RA.

Peristiwa pemerkosaan RA terjadi pada pertengahan Agustus 2013 lalu. Bahkan A meminta agar RA tidak menceritakan kasus itu kepada orang lain. Tapi, A malah memerasnya Rp500 ribu agar kasus itu tak sampai didengar oleh warga kampung.

RA kemudian diajak A ke sebuah rumah kosong yang tak jauh dari perkampungannya. Di sana A mulai melakukan aksi bejadnya itu kepada RA. Karena khawatir kasus pemerkosaan oleh ayah tirinya mencuat, RA pun pasrah menerima perlakuan yang tak pantas itu.

"Usai memperkosa, tersangka A meminta uang secara paksa. A memerasnya Rp500 ribu," ujar Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak Polresta Tangerang, Ipda Rolando Hutajulu, Kamis (29/08).

Kasus itu terkuak setelah korban yang tak kuasa lagi menahan derita akhirnya melaporkan kejadian itu ke Polres Kota Tangerang.

Petugas selanjutnya membekuk A dari kediamannya, dan kini masih dimintai keterangan di Mapolresta Tangerang. "Tersangka masih kami mintai keterangan lebih lanjut," ujarnya.

A sendiri ketika ditanya mengaku, bernafsu terhadap RA lantaran korban mengaku keenakan setelah diperkosa oleh ayah tirinya. Diakui Agus, niat jahatnya muncul setelah mendengar curhatan RA terkait proses pemerkosaan yang dilakukan WA, yang kini masih buron. "Saya khilaf pak," ujar A.

Sedangkan terkait pemerasan yang dilakukan, bapak tiga anak ini mengaku, ide memerasnya muncul saat mengetahui besarnya ketakutan RA bila kejadian itu terbongkar dan diketahui warga.

"A kami ringkus dirumahnya. Saat ini, tersangka A masih kami mintai keterangan lebih lanjut terkait perbuatan bejatnya tersebut," ujarnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0990 seconds (0.1#10.140)