Pabrik sabu Freddy beroperasi saat malam

Kamis, 15 Agustus 2013 - 15:55 WIB
Pabrik sabu Freddy beroperasi...
Pabrik sabu Freddy beroperasi saat malam
A A A
Sindonews.com - Selama ini, LP Cipinang seperti kecolongan dengan sepak terjang terpidana mati di lapas tersebut. Buktinya, Freddy BUdiman masih bisa memproduksi sabu yang dilakukan malam hari.

Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) menemukan fakta mencengangkan. Ternyata terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman benar menjadikan Lapas Narkoba Kelas II Cipinang, Jakarta Timur sebagai tempat memproduksi narkoba jenis sabu.

Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsudin menyebutkan, hasil penyelidikan pihaknya menemukan fakta mencengangkan. Ternyata Freddy bisa memproduksi sabu di lapas tersebut.

Untuk menyamarkan aksinya, Freddy Cs bekerja memproduksi sabu saat hari sudah malam dan proses pembuatannya dilangsungkan di dalam sel.

"Terbukti dalam Lapas dilakukan pembuatan narkotika. Produksi dilakukan di dalam blok hunian secara rahasia pada malam hari," ungkap Amir di kantor Kemenkumham, Jakarta, Kamis (15/8/13).

Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat ini mengkaui, pengawasan di dalam Lapas termasuk Cipinang masih minim. Akibatnya Freddy bersama komplotannya memanfaatkan situasi itu untuk memasukkan barang-barang pembuatan sabu ke dalam Lapas. Diperparah lagi, petugas lapas sering kali tidak memeriksa barang bawaan tamu secara teliti.

Menurutnya, Lapas Narkoba Kelas II Cipinang acap kali dijadikan lokasi memproduksi narkoba. Hal itu tidak terlepas dari adanyanya kepercayaan yang diberikan kepada warga binaan untuk memegang kunci BLK Lapas.

"Karena ada penguasaan kunci-kunci ruang kerja Balai Latihan Kerja oleh para tamping (tahanan pendamping), dan adanya fasilitas biliard di dalam gedung BLK yang sering digunakan oleh petugas dan warga binaan hingga pukul 21.00 WIB," tandasnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1858 seconds (0.1#10.140)