Metromini P 17 gilas bikers di Cikini

Senin, 05 Agustus 2013 - 16:05 WIB
Metromini P 17 gilas bikers di Cikini
Metromini P 17 gilas bikers di Cikini
A A A
Sindonews.com - Kecelakaan tragis kembali melibatkan Metro Mini. kali ini Metro Mini P 17 jurusan Senen-Manggarai nyaris menggilas pengendara motor di kawasan Cikini, Jakarta Pusat. Diduga rem Metro Mini tersebut blong dan sopir Metro Mini juga tidak memiliki SIM.

Peristiwa yang terjadi pada Senin (5/8/2013) siang, saat angkutan umum bernomor polisi B 7405 EW tiba-tiba menabrak sebuah sepeda motor Yamaha Jupiter B 6139 TMU. Tak hanya motor, Metro Mini tersebut juga nyelonong dan menghantam gerobak penjual mie di Jalan Raden Saleh, Cikini, Jakarta Pusat, sekitar pukul 13.00.

Akibatnya, pot bunga serta gerobak mie hancur dan pengendara motor bernama Mawardi Zaini (66) mengalami luka parah dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Mulyono (60) pedagang mie yang ikut tertabrak Metro Mini mengatakan, sekitar pukul 13.00 dirinya sedang berdagang dan melayani pembeli tiba-tiba Metro Mini dari arah Cikini menuju Jalan Kramat menabrak sebuah sepeda motor yang sedang memutar arah.

"Saya kaget, kejadiannya cepat. Metro Mini-nya ngebut dan langsung menabrak motor dan terseret sekitar lima meter. Motornya juga sampai masuk ke dalam kolong mobil, untungnya pengendara motornya enggak mati," terangnya, Senin (5/8/2013).

Sementara itu, kesaksian berbeda dikatakan supir Metro Mini, Septianto (27). Saat itu ia mengendarai mobil tidak terlalu kencang, kecepatannya hanya 40 kilometer perjam.

"Kecepatan saya biasa, saat itu penumpang sedang penuh. Tiba-tiba saja ada motor yang putar arah tepat di depan mobil dan saya tidak sempat lagi ngerem," kilahnya.

Kanit Laka Lantas Polres Jakarta Pusat, AKP Bremen Enrico menuturkan, saat ini pihaknya telah menahan sopir Metro Mini itu dan dimintai keterangan terkait kecelakaan itu.

"Dari lapangan kita lihat tidak ada bekas pengereman dan supir Metro Mini juga tidak dapat menunjukkan SIM-nya. Sementara korban mengalami luka parah dibagian kaki dan kita larikan ke RSCM," tandasnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7129 seconds (0.1#10.140)