Pabrik ulang plastik dilalap si jago merah
A
A
A
Sindonews.com - Sebuah pabrik daur ulang plastik di Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Minggu (28/7/2013) siang dilalap sijago merah. Api yang diduga akibat konsleting listrik membuat seluruh bangunan habis terbakar.
Kencangnya angin dan bahan-bahan yang mudah terbakar di dalam pabrik. Membuat api mudah menjalar dan melumatkan seluruh isi gudang dan bangunan.
Robby, salah seorang karyawan pabrik mengatakan api bermula memercik dari gudang dan langsung menjalar kebagian pabrik.
"Saya lagi di bagian produksi, tahu-tahu banyak yang teriak ada api, tak lama api juga masuk ruang produksi dan menghanguskan seluruh pabrik," ceritanya.
Robby menambahkan, belum diketahui pasti peristiwa kebakaran yang menganguskan seluruh bagunan pabrik, dugaan sementra api berasal dari gudang produksi akibat konsleting listrik.
Kobaran api dan kencangnya tiupan angin sempat membuat petugas pemadam kebakaran kesulitan untuk memadamkan api. Api baru dapat dipadamkan setelah 10 unit mobil pemadam kebakaran dari kota, dan Kabupaten Tangerang di terjunkan kelokasi kejadian.
Informasi yang dihimpun tidak ada karyawan yang terjebak saat peristiwa kebakaran terjadi. Akan tetapi kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Kencangnya angin dan bahan-bahan yang mudah terbakar di dalam pabrik. Membuat api mudah menjalar dan melumatkan seluruh isi gudang dan bangunan.
Robby, salah seorang karyawan pabrik mengatakan api bermula memercik dari gudang dan langsung menjalar kebagian pabrik.
"Saya lagi di bagian produksi, tahu-tahu banyak yang teriak ada api, tak lama api juga masuk ruang produksi dan menghanguskan seluruh pabrik," ceritanya.
Robby menambahkan, belum diketahui pasti peristiwa kebakaran yang menganguskan seluruh bagunan pabrik, dugaan sementra api berasal dari gudang produksi akibat konsleting listrik.
Kobaran api dan kencangnya tiupan angin sempat membuat petugas pemadam kebakaran kesulitan untuk memadamkan api. Api baru dapat dipadamkan setelah 10 unit mobil pemadam kebakaran dari kota, dan Kabupaten Tangerang di terjunkan kelokasi kejadian.
Informasi yang dihimpun tidak ada karyawan yang terjebak saat peristiwa kebakaran terjadi. Akan tetapi kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
(stb)