Setelah diblokir warga, jalan rusak akhirnya diperbaiki
A
A
A
Sindonews.com - Aksi warga yang memblokir jalan Raden Sanim, Depok, dengan menebar lele dan menanam pohon pisang membuahkan hasil. Akhirnya, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Depok berjanji akan melakukan perbaikan pada 18 Juli 2013 mendatang.
Dinas Bina Marga yang melakukan pengecekan langsung, meneui bahwa 400 meter di jalan tersebut mengalami kerusakan parah. Untuk perbaikan, dilakukan dengan betonisasi selebar lima meter dan ketebalan 20 sentimeter.
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Depok Enco Kuryasa mengakui adanya keterlambatan pengerjaan perbaikan proyek jalan di lokasi tersebut. Karena itu pihaknya meminta maaf kepada warga dan meminta jalan yang diblokir untuk dibuka kembali.
"Kami minta jalan kembali dibuka, kami mohon maaf atas keterlambatan perbaikan jalan ini," ujar Enco di lokasi, Senin (8/7/2013).
Enco menargetkan pihaknya akan memperbaiki jalan tersebut dalam waktu minimal 14 hari dengan menelan anggaran Rp1 miliar. Diantaranya untuk perbaikan jalan dan drainase.
"Diharapkan jalan ditutup total, agar betonnya bagus 28 hari, 21 hari, minimal 14 hari. Sebelum lebaran tanggal 5 Agustus kami prediksi sudah selesai. Kami akui warga sudah menunggu tiga tahun dan sudah tidak sabar," ungkapnya.
RW 012 Rinin Sumantri mengatakan bahwa warga kini sudah merasa lega dengan adanya kejelasan dan janji dari Pemerintah Kota. Nantinya, kata dia, saat pengerjaan akan ada pengalihan arus lalu lintas ke arah Srengseng Sawah dan Pondok Cabe dari Depok.
Dinas Bina Marga yang melakukan pengecekan langsung, meneui bahwa 400 meter di jalan tersebut mengalami kerusakan parah. Untuk perbaikan, dilakukan dengan betonisasi selebar lima meter dan ketebalan 20 sentimeter.
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Depok Enco Kuryasa mengakui adanya keterlambatan pengerjaan perbaikan proyek jalan di lokasi tersebut. Karena itu pihaknya meminta maaf kepada warga dan meminta jalan yang diblokir untuk dibuka kembali.
"Kami minta jalan kembali dibuka, kami mohon maaf atas keterlambatan perbaikan jalan ini," ujar Enco di lokasi, Senin (8/7/2013).
Enco menargetkan pihaknya akan memperbaiki jalan tersebut dalam waktu minimal 14 hari dengan menelan anggaran Rp1 miliar. Diantaranya untuk perbaikan jalan dan drainase.
"Diharapkan jalan ditutup total, agar betonnya bagus 28 hari, 21 hari, minimal 14 hari. Sebelum lebaran tanggal 5 Agustus kami prediksi sudah selesai. Kami akui warga sudah menunggu tiga tahun dan sudah tidak sabar," ungkapnya.
RW 012 Rinin Sumantri mengatakan bahwa warga kini sudah merasa lega dengan adanya kejelasan dan janji dari Pemerintah Kota. Nantinya, kata dia, saat pengerjaan akan ada pengalihan arus lalu lintas ke arah Srengseng Sawah dan Pondok Cabe dari Depok.
(ysw)