Bentrokan warnai Pilkades serentak di Tangerang

Minggu, 30 Juni 2013 - 22:04 WIB
Bentrokan warnai Pilkades serentak di Tangerang
Bentrokan warnai Pilkades serentak di Tangerang
A A A
Sindonews.com - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang dilakukan secara serentak di Kabupaten Tangerang diwarnai aksi bentrokan. Kericuhan terjadi di tempat pengambilan suara (TPS) Lapangan Pondok Jaya, Kampung Benda Baru RT 3/3 Kelurahan Pondok Jaya, Kecamatan Sepatan.

Akibat keributan itu, panitia menghentikan penghitungan suara dan kotak suara diamankan di kantor Polsek Sepatan.
Berdasarkan pantauan di lokasi kejadian, masing-masing pendukung tiba-tiba saling serang, dengan menggunakan batu dan balok yang mengakibatkan beberapa mobil petugas kepolisian rusak.

Penyerangan tersebut diduga dipicu adanya tiga orang yang menyusup atau bukan warga desa ingin ikut mencoblos. Kemudian panitia mencoba mengamankannya, tetapi ketiganya melarikan diri.

Hal itu membuat suasana semakin panas. Tak lama kemudian, peristiwa serupa juga terjadi. Tetapi kali ini, pelakunya seorang diri dan berhasil ditangkap. Akibatnya pemuda bernama Hendra Arip (21), warga Sepatan Duku RT 05/01 Kelurahan Sepatan babak belur dihajar warga.

“Kejadiannya sekitar pukul 16.30 WIB sore. Saat itu penghitungan suara sedang dilakukan. Tiba-tiba pendukung yang kalah langsung mengamuk, dan membuat kondisi tidak kondusif karena para pendukung saling serang," ujar Usep salah seorang saksi mata di lokasi kejadian, Minggu (30/6/2013) malam.

Petugas yang melakukan pengamanan di lokasi kejadian, sempat mengeluarkan tembakan ke udara untuk membubarkan massa. Mendengar tembakan petugas, massa justru menyerang petugas.

Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Siswo Yuwono enggan memberikan keterangan, dengan menolak panggilan sejumlah awak media melalui telpon selularnya. Hal serupa juga dilakukan oleh Kapolsek Sepatan Kompol Sunaryo.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2853 seconds (0.1#10.140)