Lapis talas terpanjang di Bogor pecahkan rekor MURI

Minggu, 30 Juni 2013 - 18:38 WIB
Lapis talas terpanjang...
Lapis talas terpanjang di Bogor pecahkan rekor MURI
A A A
Sindonews.com - Hotel Aston Bogor berhasil memecahkan rekor Museum Rekor dunia Indonesia (MURI) dalam pembuatan kue Lapis Talas Terpanjang 101 meter, Minggu (30/6/2013).

Deputi Manager MURI Hendri mengatakan di Indonesia belum ada satupun yang menciptakan lapis talas terpanjang ini.

"Kita menilai kue ini sesuai kriteria unik, langka dan super lapis, baru Aston yang menciptakannya dengan ukuran panjang 101 meter," kata Hendri disela-sela penyerahan piagam rekor MURI di Ballroom Aston Bogor Hotel dan Resort.

Sementara itu, General Manager Aston Bogor Hotel dan Resort, M Darto mengatakan selain untuk melestarikan budaya daerah dengan mengangkat produk kuliner berbasis bahan pangan lokal, kegiatan ini juga sebagai bentuk untuk mempopulerkan kue Lapis Talas yang cocok dibawa sebagai buah tangan khas kota hujan ini.

"Maka dari itu kita daftarkan hasil penciptaan Lapis Talas sepanjang 101 meter ke MURI sebagai kue Lapis Talas terpanjang," katanya.

Tak hanya itu, kegiatan penciptaan rekor MURI ini sebagai wujud pelestarian seni dan budaya sunda. Karena disela-sela acara, pihaknya menghadirkan tari-tarian dari Sanggar Seni Getar Pakuan. "Selain itu disini juga ada bazaar, stand cinderamata khas Bogor seperti Totopong, Kujang, Baju Daerah Sunda, dan Batik Bogor," katanya.

Tak hanya program ini juga melibatkan seratus anak dari Panti Asuhan untuk turut serta dalam kegiatan ini. "Anak-anak panti asuhan itu sengaja menggunakan kostum chef cilik dan ikut dalam parade presentasi Lapis Talas terpanjang," terangnya.

Adapun bahan-bahan untuk membuat 101 meter lapis talas, menurut Public Relations Manager Dina Yudhari, dibutuhkan sekitar 700 kilogram telur, 135 kilogram mentega, 90 kilogram gula halus.

"Selain itu dibutuhkan juga sekitar 15 kilogram tepung maizena, 30 kilogram tepung terigu, 10 kilogram pasta talas, dan 10 kilogram cake stabilizer," tandasnya.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1065 seconds (0.1#10.140)