Ngamuk, buruh cabuti & bakar spanduk Demokrat
A
A
A
Sindonews.com - Massa yang tergabung dalam Komite Aksi Buruh Tangerang Bergerak (Kabut) mengamuk di depan Kantor Wali Kota dan Gedung DPRD Tangerang. Mereka mencabuti spanduk Partai Demokrat dan langsung membakarnya.
Aksi ini merupakan bentuk kemarahan buruh terhadap kebijakan pemerintah yang menaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Namun karena aksi ini tidak mendapat tanggapan dari wali kota dan ketua DPRD, buruh mulai beringas.
Awalnya massa mencabut spanduk Partai Demokrat dan foto Ketua DPRD Kota Tangerang yang terpampang di depan kantor Wali Kota Tangerang Herry Rumawatine.
Tanpa dikomando, buruh langsung membakar kumpulan spanduk dan poster Partai Demokrat tersebut.
"Demokrat hanya mementingkan partainya saja tanpa mementingkan masyarakat. Ini terbukti dengan rencana kenaikan BBM yang didukung partai Demokrat," kata Koordinator aksi Sasmita dalam orasinya, Jumat (21/6/2013).
Ratusan massa buruh juga terus melakukan orasi dan meneriakkan penolakan kenaikan BBM, yang rencananya akan diumumkan malam ini oleh pemerintah.
Aksi ini merupakan bentuk kemarahan buruh terhadap kebijakan pemerintah yang menaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Namun karena aksi ini tidak mendapat tanggapan dari wali kota dan ketua DPRD, buruh mulai beringas.
Awalnya massa mencabut spanduk Partai Demokrat dan foto Ketua DPRD Kota Tangerang yang terpampang di depan kantor Wali Kota Tangerang Herry Rumawatine.
Tanpa dikomando, buruh langsung membakar kumpulan spanduk dan poster Partai Demokrat tersebut.
"Demokrat hanya mementingkan partainya saja tanpa mementingkan masyarakat. Ini terbukti dengan rencana kenaikan BBM yang didukung partai Demokrat," kata Koordinator aksi Sasmita dalam orasinya, Jumat (21/6/2013).
Ratusan massa buruh juga terus melakukan orasi dan meneriakkan penolakan kenaikan BBM, yang rencananya akan diumumkan malam ini oleh pemerintah.
(stb)