Normalisasi waduk, Pemprov libatkan pengembang

Sindonews.com - Rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, untuk mempercepat normalisasi 11 sungai dan tiga waduk di Jakarta, membuat Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memaksa pihak pengembang untuk terlibat, dalam membersihkan waduk tersebut.

Salah satunya, Waduk Melati, di kawasan Thamrin Residence, Jalan Dukuh Pinggir, Jakarta Pusat. Menurutnya, pihak Pemprov DKI Jakarta telah membagi tugas dengan pihak pengembang, untuk membersihkan Waduk Melati.

"Kita lagi mau bagi tugas sama pengembang yang punya tanah. Intiland yang punya tanah. Dia mau mengembangkan apartemen dan segala macam. Karena itu kita mewajibkan dia membuat waduk itu jadi bersih," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Rabu (12/6/2013).

Bukan itu saja, Ahok meminta kepada para pengembang untuk membantu penyediaan pompa sekaligus dana dalam proses normalisasi waduk.

"Dia sumbang pompa. Mereka sudah setuju sumbang 160-180 pompa. Kita bantu dia mengurus izin gampang. Terus dia bantu kita dana," ujarnya

Sebelumnya, Pemprov DKI dan Bank Dunia (World Bank) bersepakat menjalin kerjasama dalam program Jakarta Emergency Dredging Initiative (JEDI), untuk normalisasi 11 sungai dan tiga waduk.

Satu dari tiga waduk tersebut antara lain Waduk Melati. Sementara itu, dalam program JEDI dibagi tiga untuk pihak yang mengerjakannya. Untuk Paket I, IV dan VII pengerjaannya di bawah koordinasi Dinas PU DKI.

Untuk paket II dan VI dilaksanakan di bawah koordinasi BBWSCC serta untuk paket III dan V di bawah koordinasi Ditjen Cipta Karya Kemen PU.