Motif penganiayaan tahanan, diduga sakit hati

Selasa, 04 Juni 2013 - 20:33 WIB
Motif penganiayaan tahanan, diduga sakit hati
Motif penganiayaan tahanan, diduga sakit hati
A A A
Sindonews.com - Haruna Rahman Kuasa Hukum Zainudin Taqwa, tahanan narkotika Mabes Polri mengaku, peristiwa penganiayaan ini diduga terjadi lantaran pelaku merasa disindir korban, yang menudingnya telah menerima uang sebesar Rp15 juta dari salah satu tahanan.

Geram mendengar sindiran itu, oknum polisi tersebut kemudian menganiaya korban di dalam selnya.

"Di dalam sel ada sejumlah tahanan. Bukan hanya klien saya, ada beberapa tahanan lain yang juga dianiaya pelaku. Tapi korban yang mendapatkan penyaniayaan paling parah," katanya, Selasa (4/6/2013).

Sebelumnya, Zainudin Taqwa (40), seorang tahanan narkoba Direktorat Tindak Pidana Narkotika Mabes Polri, harus dirawat intensif di Ruang Trembesi RS Polri Keramat Jati, Jakarta Timur akibat dianiaya oknum polisi petugas jaga hingga kritis dan tak sadarkan diri.

Oknum polisi anggota Unit III Direktorat IV Tindak Pidana Narkotika berinisial S yang berpangkat Bripka itu diketahui menganiaya korban di bagian kaki, perut dan dada sampai mengalami luka serius pada Minggu (02/06/2013) lalu pukul 01:00 WIB lalu.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5851 seconds (0.1#10.140)