Ungkap penyebab kebakaran pasar, Polisi terjunkan forensik
A
A
A
Sindonews.com - Kapolsek Cimanggis Kompol Tejo Yuantoro mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan penyidikan penyebab kebakaran itu.
"Masih penyidikan, kita belum berani berspekulasi," katanya, Jumat (31/5/2013).
Dalam penyidikan ini, kata dia, polisi akan mendatangkan petugas forensik. Karena itu Polsek akan berkoordinasi dengan Polresta Depok.
"Tim identifikasi juga kan kami belum ada. Untuk semua itu kita akan koordinasi dulu dengan Polres," tutupnya.
Sebelumnya, ratusan kios di Pasar Cisalak, Kelurahan Cisalak Pasar, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat, terbakar. Kejadian terjadi sekira pukul 22.00 WIB dan hingga kini api masih berkobar.
Sedikitnya terdapat 10 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan baik dari Jakarta Timur, Kota Kembang, dan Cimanggis Depok. Total kios yang terbakar diperkirakan sebanyak 300 unit.
Api diduga muncul dari Blok A-F salah satu kios milik pedagang. Api diduga muncul karena korsleting listrik atau hubungan arus pendek.
Rencananya, Pemkot Depok akan mengalokasikan anggaran lebih dari Rp5 miliar, untuk merevitalisasi Pasar Cisalak tersebut. Jika revitalisasi pasar selesai dilakukan, maka pedagang akan menyewa kios tersebut. Uang sewa dari pedagang, akan masuk ke dalam pendapatan asli daerah.
Untuk sementara, Pemkot Depok juga menyediakan 400 lapak di pasar tradisional, yang didirikan Pemkot Depok tepat di belakang Pasar Cisalak.
"Masih penyidikan, kita belum berani berspekulasi," katanya, Jumat (31/5/2013).
Dalam penyidikan ini, kata dia, polisi akan mendatangkan petugas forensik. Karena itu Polsek akan berkoordinasi dengan Polresta Depok.
"Tim identifikasi juga kan kami belum ada. Untuk semua itu kita akan koordinasi dulu dengan Polres," tutupnya.
Sebelumnya, ratusan kios di Pasar Cisalak, Kelurahan Cisalak Pasar, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat, terbakar. Kejadian terjadi sekira pukul 22.00 WIB dan hingga kini api masih berkobar.
Sedikitnya terdapat 10 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan baik dari Jakarta Timur, Kota Kembang, dan Cimanggis Depok. Total kios yang terbakar diperkirakan sebanyak 300 unit.
Api diduga muncul dari Blok A-F salah satu kios milik pedagang. Api diduga muncul karena korsleting listrik atau hubungan arus pendek.
Rencananya, Pemkot Depok akan mengalokasikan anggaran lebih dari Rp5 miliar, untuk merevitalisasi Pasar Cisalak tersebut. Jika revitalisasi pasar selesai dilakukan, maka pedagang akan menyewa kios tersebut. Uang sewa dari pedagang, akan masuk ke dalam pendapatan asli daerah.
Untuk sementara, Pemkot Depok juga menyediakan 400 lapak di pasar tradisional, yang didirikan Pemkot Depok tepat di belakang Pasar Cisalak.
(stb)