Kuota sekolah gratis warga miskin capai 20 persen
Kuota sekolah gratis warga miskin capai 20 persen
A
A
A
Sindonew.com - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok Herry Pansila memastikan, Disdik tetap memberi kuota 20 persen, kepada warga miskin untuk menyekolahkan anaknya ke sekolah negeri. Namun syaratnya yang diperketat.
"Kami masih mencari formatnya seperti apa, yang jelas bisa dipertahankan dengan syarat Jamkesda. Tapi harus berkoordinasi dengan pihak Dinkes," katanya, Kamis (30/5/2013).
Untuk membantu masyarakat miskin, lanjut Herry, tahun ajaran 2013 ini Disdik Kota Depok akan membembaskan biaya pendidikan siswa tak mampu di sekolah swasta mulai tingkat SD, SMP dan SMA.
"Kami sedang mendata jumlah siswa miskin, yang sekolah di swasta dan layak menerima bantuan dari dana bantuan operasional sekolah (BOS)," katanya.
Selain itu, tutur Herry, para siswa miskin di sekolah swasta juga akan menerima buku, seragam sekolah, alat-alat tulis dan bantuan transportasi. Nantinya, bagi siswa miskin yang akan mendapat bantuan, akan diperkuat surat keterangan tidak mampu dari masing-masing kelurahan.
"Kami masih mencari formatnya seperti apa, yang jelas bisa dipertahankan dengan syarat Jamkesda. Tapi harus berkoordinasi dengan pihak Dinkes," katanya, Kamis (30/5/2013).
Untuk membantu masyarakat miskin, lanjut Herry, tahun ajaran 2013 ini Disdik Kota Depok akan membembaskan biaya pendidikan siswa tak mampu di sekolah swasta mulai tingkat SD, SMP dan SMA.
"Kami sedang mendata jumlah siswa miskin, yang sekolah di swasta dan layak menerima bantuan dari dana bantuan operasional sekolah (BOS)," katanya.
Selain itu, tutur Herry, para siswa miskin di sekolah swasta juga akan menerima buku, seragam sekolah, alat-alat tulis dan bantuan transportasi. Nantinya, bagi siswa miskin yang akan mendapat bantuan, akan diperkuat surat keterangan tidak mampu dari masing-masing kelurahan.
(stb)
Explore More