Atut doakan pelajar di Banten lulus 100 persen
A
A
A
Sindonews.com - Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah (Atut) berharap persentase kelulusan Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat tahun ini bisa mencapai 100 persen.
"Ibu sih pengennya tingkat kelulusan SMA sederajat tahun ini 100 persen, dari 126.587 siswa-siswi se provinsi banten. Ya setidaknya di atas persentase tahun kemarin," ujar Atut di SMKN 1 dan MAN II Kota Serang, Banten, Senin (15/4/2013).
Ditambahkan dia, ditanya kemungkinan kebocoran kunci jawaban soal UN, Atut meyakini bahwa kunci jawaban soal yang beredar tersebut hanyalah karangan atau modus penipuan. Hal ini mengingat pembagian soal UN yang dilakukan secara acak atau per-paket, untuk mengantisipasi kecurangan atau kebocoran kunci jawaban.
“Saya rasa untuk kemungkinan adanya kebocoran soal sangat kecil, karena pembagian soal UN kali ini dibagi menjadi 20 paket soal untuk 20 siswa dalam satu kelas, jadi kemungkinan itu (keobocoran soal- red) sangat-sangat kecil,” jelas gubernur.
Dalam kesempatan tersebut, gubernur juga menyampaikan apresiasinya kepada para siswa, guru, Dinas Pendidikan, orang tua dan semua elemen yang turut membantu ketertiban dan kesuksesan jalannya ujian nasional di Provinsi banten.
"Ibu sih pengennya tingkat kelulusan SMA sederajat tahun ini 100 persen, dari 126.587 siswa-siswi se provinsi banten. Ya setidaknya di atas persentase tahun kemarin," ujar Atut di SMKN 1 dan MAN II Kota Serang, Banten, Senin (15/4/2013).
Ditambahkan dia, ditanya kemungkinan kebocoran kunci jawaban soal UN, Atut meyakini bahwa kunci jawaban soal yang beredar tersebut hanyalah karangan atau modus penipuan. Hal ini mengingat pembagian soal UN yang dilakukan secara acak atau per-paket, untuk mengantisipasi kecurangan atau kebocoran kunci jawaban.
“Saya rasa untuk kemungkinan adanya kebocoran soal sangat kecil, karena pembagian soal UN kali ini dibagi menjadi 20 paket soal untuk 20 siswa dalam satu kelas, jadi kemungkinan itu (keobocoran soal- red) sangat-sangat kecil,” jelas gubernur.
Dalam kesempatan tersebut, gubernur juga menyampaikan apresiasinya kepada para siswa, guru, Dinas Pendidikan, orang tua dan semua elemen yang turut membantu ketertiban dan kesuksesan jalannya ujian nasional di Provinsi banten.
(hyk)