Sehari, 2 juta kendaraan keluar masuk Jakarta
A
A
A
Sindonews.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, dalam sehari kendaraan yang masuk ke Jakarta jumlahnya mencapai dua juta lebih. Angka yang sangat banyak itu, kontan membuat arus lalu lintas di ibu kota tersendat, dan kemacetan panjang pun terjadi.
"Setiap hari ada sekitar 2 juta orang masuk dan keluar Jakarta. Untuk itu, Pemprov DKI akan segera membangun monorel pada April, dan MRT pada Mei 2013," ujar Jokowi saat mengisi kuliah umum di Universitas Pelita Harapan (UPH), Tangerang, Banten, Kamis (11/4/2013).
Selain karena banyaknya kendaraan di luar Jakarta yang keluar masuk, kemacetan di ibu kota juga disebabkan oleh tata ruang yang burukdan minimnya sarana transportasi massal untuk warga.
"Itu monorel direncanakan dari 14 tahun yang lalu, tapi tidak selesai-selesai. MRT malah 24 tahun yang lalu. Saya tanya itu kenapa sih enggak mulai-mulai. Jadi entah bagaimanapun caranya, saya paksa supaya mulai," terangnya.
Tanpa desakan dari pihaknya, Jokowi mengaku, kemacetan di Jakarta tidak akan bisa terurai. Untuk itu, pihaknya dengan tegas memberanikan diri untuk menjalankan program yang mangkak selama puluhan tahun tersebut.
"Saya pastikan monorel selesai tiga tahun, dan MRT tujuh tahun. Lumayan harus menunggu lama, jadi kita macet-macet dulu,” tukasnya.
"Setiap hari ada sekitar 2 juta orang masuk dan keluar Jakarta. Untuk itu, Pemprov DKI akan segera membangun monorel pada April, dan MRT pada Mei 2013," ujar Jokowi saat mengisi kuliah umum di Universitas Pelita Harapan (UPH), Tangerang, Banten, Kamis (11/4/2013).
Selain karena banyaknya kendaraan di luar Jakarta yang keluar masuk, kemacetan di ibu kota juga disebabkan oleh tata ruang yang burukdan minimnya sarana transportasi massal untuk warga.
"Itu monorel direncanakan dari 14 tahun yang lalu, tapi tidak selesai-selesai. MRT malah 24 tahun yang lalu. Saya tanya itu kenapa sih enggak mulai-mulai. Jadi entah bagaimanapun caranya, saya paksa supaya mulai," terangnya.
Tanpa desakan dari pihaknya, Jokowi mengaku, kemacetan di Jakarta tidak akan bisa terurai. Untuk itu, pihaknya dengan tegas memberanikan diri untuk menjalankan program yang mangkak selama puluhan tahun tersebut.
"Saya pastikan monorel selesai tiga tahun, dan MRT tujuh tahun. Lumayan harus menunggu lama, jadi kita macet-macet dulu,” tukasnya.
(san)