Korban ayah tiri cabul disekap selama 4 bulan
A
A
A
Sindonews.com - Tak hanya dipaksa melayani nafsu bejat BN (45) ayah tiri, hingga hamil empat bulan, gadis malang berinisial L (17) ternyata juga kerap disekap pelaku di lantai II rumahnya di wilayah Bojong Kavling, Rawa Buaya, Cengkareng Jakarta Barat.
Korban bahkan dilarang pelaku pergi bermain, dan bergaul dengan teman sebayanya selama empat bulan.
"Dia tidak boleh keluar sama ayahnya, disuruh di lantai dua aja, tidak boleh turun-turun," kata Rika (16), teman korban, Senin (08/04/2013).
Ia mengutarakan, karena khawatir dengan kondisi rekannya itu, dirinya pun berinisiatif mengunjungi korban secara diam-diam. Benar saja, ketika dilihat, perut korban terlihat kian membesar layaknya wanita hamil.
"Waktu itu perut korban terlihat sudah gede. Dari situlah saya makin curiga, kalau ada yang tidak beres dengan korban," paparnya.
Keanehan lainnya, kata Rika, teman sepermainannya itu menjadi jarang keluar rumah dan berkomunikasi dengan orang-orang di sekitarnya. Bahkan, semenjak akhir tahun lalu, korban benar-benar tidak sekalipun menunjukan batang hidungnya.
"Belakangan ini dia tidak keluar rumah. Kita tanya sama ibunya tapi ditutup-tutupin, karena kandungan anaknya itu semakin hari semakin gede. Lama kelamaan, warga curiga dan membongkar perbuatan bejad ayah tirinya itu," tukasnya.
Perlu diketahuĂ sebelumnya, BN (45) tega memperkosa anak tirinya L (17) sampai hamil empat bulan di kediamannya. Warga yang mengetahui aksi bejat pria paruh baya ini, naik pitam dan menyeret pelaku ke Mapolsek Cengkareng, Minggu (07/04/2013) malam.
Korban bahkan dilarang pelaku pergi bermain, dan bergaul dengan teman sebayanya selama empat bulan.
"Dia tidak boleh keluar sama ayahnya, disuruh di lantai dua aja, tidak boleh turun-turun," kata Rika (16), teman korban, Senin (08/04/2013).
Ia mengutarakan, karena khawatir dengan kondisi rekannya itu, dirinya pun berinisiatif mengunjungi korban secara diam-diam. Benar saja, ketika dilihat, perut korban terlihat kian membesar layaknya wanita hamil.
"Waktu itu perut korban terlihat sudah gede. Dari situlah saya makin curiga, kalau ada yang tidak beres dengan korban," paparnya.
Keanehan lainnya, kata Rika, teman sepermainannya itu menjadi jarang keluar rumah dan berkomunikasi dengan orang-orang di sekitarnya. Bahkan, semenjak akhir tahun lalu, korban benar-benar tidak sekalipun menunjukan batang hidungnya.
"Belakangan ini dia tidak keluar rumah. Kita tanya sama ibunya tapi ditutup-tutupin, karena kandungan anaknya itu semakin hari semakin gede. Lama kelamaan, warga curiga dan membongkar perbuatan bejad ayah tirinya itu," tukasnya.
Perlu diketahuĂ sebelumnya, BN (45) tega memperkosa anak tirinya L (17) sampai hamil empat bulan di kediamannya. Warga yang mengetahui aksi bejat pria paruh baya ini, naik pitam dan menyeret pelaku ke Mapolsek Cengkareng, Minggu (07/04/2013) malam.
(stb)