Surat sumbangan palsu HUT Depok beredar

Sindonews.com - Menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Depok pada 27 April, penipuan berbentuk proposal kepada pemerintah kota marak. Masyarakat Depok diminta berhati-hati dalam memberikan sumbangan.

Warga Depok dibuat resah oleh peredaran surat partisipasi HUT Ke-14 Kota Depok. Surat tersebut menggunakan kop surat Dinas Komunikasi dan Informatika, serta bertanda tangan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Depok Yulistiani Mochtar. Kendati begitu, tanda tangan tersebut berstempel palsu.

Dalam surat yang sudah beredar ke sejumlah kantor perbankan dan asuransi itu disebutkan, yang ingin berpartisipasi memasang spanduk dan iklan penerbitan buku Visualisasi Pembangunan Kota Depok edisi 2013, dapat mentransfer uang ke Bank BJB Cabang Depok.

Untuk meyakinkan masyarakat, maka dalam lamppiran surat tersebut disertakan surat edaran Wali Kota Depok yang menyatakan harapan partisipasi elemen masyarakat Depok dalam merayakan HUT Depok.

"Surat yang beredar itu tidak benar. Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Depok (Diskominfo) tidak pernah menerbitkan surat tersebut," kata Kasubag Humas Pemkot Depok, Dericko Widodo, di Balai Kota Depok, Kamis (4/4/2013).

Ditambahkan dia, Diskominfo sudah melakukan klarifikasi dan telah memanggil orang yang telah membuat surat tersebut. "Klarifikasi sudah dilakukan secara meluas melalui website Pemkot Depok. Orangnya juga sudah dipanggil," imbuhnya.

Ricko menegaskan, bahwa pihaknya meminta masyarakat Depok untuk berhati-hati jika menerima surat sumbangan dalam bentuk apa pun.