April, KJS resmi pakai sistem rujukan
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama mengatakan, secara umum Kartu Jakarta Sehat (KJS) sudah berjalan sejak Januari dan Februari 2013. Namun begitu, yang berjalan belum memakai sistem rujukan. Baru pada April sistem itu berjalan.
"Di lapangan sudah mulai turun, Januari turun saya liat, Februari sudah mulai turun. Kan, kita baru mulai April itu nanti dengan sistem rujukan," ujar Ahok, kepada Sindonews, di Balai Kota DKI, Jakarta, Selasa 19 Maret 2013.
Mantan Bupati Belitung Timur itu menegaskan, pada dasarnya KJS sudah diterapkan dua bulan yang lalu tepatnya bulan Januari dan Februari.
Namun, karena terjadi kekurangan dalam pelaksanaan KJS yang antara lain disebabkan kurangnya fasilitas kelas III, maka program unggulan tersebut baru bisa dipastikan secara sempurna pada April mendatang dengan sistem rujukan.
Selain itu, berdasar sistem yang diterapkan bersama PT. Askes dan pihak rumah sakit, maka penerapan KJS harus bermula dari rujukan Puskesmas. Artinya, pasien KJS yang harus dibawa ke rumah sakit adalah pasien yang sudah mendapat rujukan dari puskesmas.
Kata Ahok, sistem yang diterapkan KJS bisa memberi kesadaran bagi masyarakat jika ingin mendapat fasilitas KJS, maka jalan yang harus ditempuh melalui puskesmas. "Berarti masyarakat sudah mulai sadar kalau mau dapat fasilitas harus lewat puskesmas," paparnya.
Namun demikian, dia mengingatkan, KJS hanya berlaku bagi warga Jakarta yang miskin dan rentan miskin.
"Di lapangan sudah mulai turun, Januari turun saya liat, Februari sudah mulai turun. Kan, kita baru mulai April itu nanti dengan sistem rujukan," ujar Ahok, kepada Sindonews, di Balai Kota DKI, Jakarta, Selasa 19 Maret 2013.
Mantan Bupati Belitung Timur itu menegaskan, pada dasarnya KJS sudah diterapkan dua bulan yang lalu tepatnya bulan Januari dan Februari.
Namun, karena terjadi kekurangan dalam pelaksanaan KJS yang antara lain disebabkan kurangnya fasilitas kelas III, maka program unggulan tersebut baru bisa dipastikan secara sempurna pada April mendatang dengan sistem rujukan.
Selain itu, berdasar sistem yang diterapkan bersama PT. Askes dan pihak rumah sakit, maka penerapan KJS harus bermula dari rujukan Puskesmas. Artinya, pasien KJS yang harus dibawa ke rumah sakit adalah pasien yang sudah mendapat rujukan dari puskesmas.
Kata Ahok, sistem yang diterapkan KJS bisa memberi kesadaran bagi masyarakat jika ingin mendapat fasilitas KJS, maka jalan yang harus ditempuh melalui puskesmas. "Berarti masyarakat sudah mulai sadar kalau mau dapat fasilitas harus lewat puskesmas," paparnya.
Namun demikian, dia mengingatkan, KJS hanya berlaku bagi warga Jakarta yang miskin dan rentan miskin.
(san)