Polda Metro: Penyerangan Kantor Tempo diawali adu mulut
A
A
A
Sindonews.com - Insiden penyerangan terhadap Kantor Redaksi Tempo kemarin malam, ternyata dipicu setelah adanya adu mulut antara karyawan surat kabar tersebut dengan kawanan pelaku.
Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto kepada wartawan, di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (16/3/2013).
"Malam itu, karyawan Tempo sedang berkumpul di warung dekat kantornya sambil bernyanyi dan bermain gitar. Tiba-tiba dari tembok sebelah warung, pelaku menegur mereka dengan kata-kata kasar. Adu mulut pun terjadi. Merasa tidak terima, pelaku lalu memanggil teman-temannya dan menyerang karyawan Tempo sampai ke depan kantornya," kata Rikwanto.
Rikwanto menjelaskan, karena orang yang dicari masuk ke dalam kantor, pelaku yang berjumlah delapan orang kemudian merusak kaca depan kantor surat kabar tersebut.
Dua petugas keamanan, Aris Hermawan (30), dan Akbar Julianto (20), yang berusaha melerai justru terkena sasaran pelaku. Menurut Rikwanto, kedua sekuriti itu mengalami luka memar di pelipis kiri, dan benjol di bagian kepala.
"Empat sepeda motor milik karyawan Tempo yang diparkir di halaman juga dirusak pelaku. Selain itu, kaca depan lobi dihancurkan dengan senjata tajam jenis samurai," terangnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada Jumat 15 Maret 2013, kemarin malam, sekira pukul 23.30 WIB, Kantor Redaksi Koran Tempo yang terletak di Kebayoran Centre Blok A11-A15, Jalan Kebayoran Baru, Mayestik, Jakarta Selatan, porak poranda lantaran diserang kelompok orang bersenjata tajam.
Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto kepada wartawan, di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (16/3/2013).
"Malam itu, karyawan Tempo sedang berkumpul di warung dekat kantornya sambil bernyanyi dan bermain gitar. Tiba-tiba dari tembok sebelah warung, pelaku menegur mereka dengan kata-kata kasar. Adu mulut pun terjadi. Merasa tidak terima, pelaku lalu memanggil teman-temannya dan menyerang karyawan Tempo sampai ke depan kantornya," kata Rikwanto.
Rikwanto menjelaskan, karena orang yang dicari masuk ke dalam kantor, pelaku yang berjumlah delapan orang kemudian merusak kaca depan kantor surat kabar tersebut.
Dua petugas keamanan, Aris Hermawan (30), dan Akbar Julianto (20), yang berusaha melerai justru terkena sasaran pelaku. Menurut Rikwanto, kedua sekuriti itu mengalami luka memar di pelipis kiri, dan benjol di bagian kepala.
"Empat sepeda motor milik karyawan Tempo yang diparkir di halaman juga dirusak pelaku. Selain itu, kaca depan lobi dihancurkan dengan senjata tajam jenis samurai," terangnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada Jumat 15 Maret 2013, kemarin malam, sekira pukul 23.30 WIB, Kantor Redaksi Koran Tempo yang terletak di Kebayoran Centre Blok A11-A15, Jalan Kebayoran Baru, Mayestik, Jakarta Selatan, porak poranda lantaran diserang kelompok orang bersenjata tajam.
(rsa)