SMP Dwiguna : Fahry memang anak nakal

Sabtu, 23 Februari 2013 - 02:17 WIB
SMP Dwiguna : Fahry memang anak nakal
SMP Dwiguna : Fahry memang anak nakal
A A A
Sindonews.com - SMP Dwiguna Jalan Raya Citayam, Bojong Pondok Terong, Depok membantah telah menganiaya siswanya, Fahry, kelas 9C hingga luka lebam. Menurut para guru, kejadian tersebut terlalu berlebihan dan terjadi kemarin pagi.

Berawal saat Fahry datang ke sekolah dengan hanya menggunakan sandal. Hal itu membuat guru merasa kesal, ditambah lagi dengan gaya bicaranya yang kurang sopan. Hal itu diungkapkan oleh Wakil Kepala Sekolah SMP Dwiguna, Ali Mufera yang juga dituding memukul Fahry.

Menurutnya, pribadi dan karakter Fahry memang dikenal sebagai anak nakal dan berpakaian kurang rapi.

"Saya tanya, kenapa kok pakai sandal, alasannya sepatunya basah. Tapi kan kemarin enggak hujan, lalu pakai kalung saya ambil, karena memang anaknya nakal," tegasnya kepada wartawan, Jumat (22/02/2013).

Ia menegaskan, tak ada pemukulan dari pihak guru. Ia pun mengaku seluruh guru siap jika korban melakukan visum.

"Silahkan saja konfrontir dengan anaknya dan keluarganya, ayo visum sama-sama, tak ada pemukulan dari kami. Kami juga sudah dua kali pernah memanggil orang tuanya, karena anaknya nakal," tukasnya.

Prestasi akademik Fahry, kata Ali, juga sangat minim. Ia juga mengaku sudah dimintai konfirmasi oleh pihak Dinas Pendidikan.

"Saya sudah ditelpon dan dimintai kronologis oleh Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Depok, ya saya jelaskan bahwa tidak ada pemukulan," tukasnya.

Sebelumnya, Fahry yang tinggal di Jalan KH Ridhi Pondok Jaya, Cipayung, Depok mengaku, kepada orang tuanya dianiaya empat gurunya.

Fahry mengaku, guru yang melakukan penganiayaan yakni Fahmi memukuli dengan buku LKS dan tas, Jambroni memukuli wajah, Nanang menendangi kaki dan Ali bertugas memegangi Fahri. Hal itu disampaikan ibu korban Yoyoh.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5676 seconds (0.1#10.140)