Valentine, pasar bunga Rawa Belong laris manis
A
A
A
Sindonews.com - Jelang hari kasih sayang atau biasa dikenal dengan Valentine, Pasar Bunga, Rawa Belong, Jakarta Barat dipadati dengan penjual bunga serta pernak-pernik.
Sejak kemarin, para penjual mulai memadati kawasan ini. Salah satunya, Maemunah (54) yang mengaku, berjualan sekali setahun di lapaknya yang berukuran 2,5 x 2 meter.
"Dari tahun 2002 sudah di sini. Sepeninggalan suami, seperti wajib setahun sekali. Anak-anak juga ada yang jualan bunga," katanya, saat ditemui, Rabu (13/2/2013).
Di meja yang terbuat dari kayu tersebut, diletakan beberapa boneka yang sudah terkemas rapi dan cantik. Aksen pink, merah dan putih dari bunga nampak sangat menggambarkan hari kasih sayang.
Pada malam hari, lampu neon kecil warna warni dipersiapkan Mumum sapaan akrabnya, untuk menambah cantik lapak dagangannya.Harga dibanderol dari 10 ribu hingga 120 ribu rupiah. Bunga asli maupun palsu dikemas menggunakan plastik bercetak bentuk hati.
Menurut Mumun, dirinya dan pedagang lainnya akan berjualan sampai Minggu (17/2013) mendatang.
"Kalau ramai terus, sampai Minggu ini. Tetapi, hari ini pun lumayan ramai juga. Karena besok harinya. Malam kemarin juga sudah laris," ungkapnya.
Sejak kemarin, para penjual mulai memadati kawasan ini. Salah satunya, Maemunah (54) yang mengaku, berjualan sekali setahun di lapaknya yang berukuran 2,5 x 2 meter.
"Dari tahun 2002 sudah di sini. Sepeninggalan suami, seperti wajib setahun sekali. Anak-anak juga ada yang jualan bunga," katanya, saat ditemui, Rabu (13/2/2013).
Di meja yang terbuat dari kayu tersebut, diletakan beberapa boneka yang sudah terkemas rapi dan cantik. Aksen pink, merah dan putih dari bunga nampak sangat menggambarkan hari kasih sayang.
Pada malam hari, lampu neon kecil warna warni dipersiapkan Mumum sapaan akrabnya, untuk menambah cantik lapak dagangannya.Harga dibanderol dari 10 ribu hingga 120 ribu rupiah. Bunga asli maupun palsu dikemas menggunakan plastik bercetak bentuk hati.
Menurut Mumun, dirinya dan pedagang lainnya akan berjualan sampai Minggu (17/2013) mendatang.
"Kalau ramai terus, sampai Minggu ini. Tetapi, hari ini pun lumayan ramai juga. Karena besok harinya. Malam kemarin juga sudah laris," ungkapnya.
(stb)