Misa Inkulturasi budaya Tionghua di Gereja Paroki St.Lukas

Senin, 11 Februari 2013 - 01:21 WIB
Misa Inkulturasi budaya...
Misa Inkulturasi budaya Tionghua di Gereja Paroki St.Lukas
A A A
Sindonews.com - Misa Inkulturasi budaya Tionghua yaitu Imlek diadakan Paroki St.Lukas, Sunter Jakarta Utara. Rupanya memberikan kesan berbeda bagi jamaat gereja. hal itu diakui oleh sejumlah jamaat.

Menurut Renny Magdalena (19), Misa untuk tahun ini suasana imleknya lebih kental jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Karena adanya inkulturasi budaya Tionghoa dalam misa, maka misa kali ini lebih meriah.

“Misa kali ini lebih meriha jika dibandingkan misa sebelumnya,” ujar Renny saat dihubungi Sindonews Minggu (10/2/2013)

Warna liturgy-nya, lanju Renny, diubah special jadi merah. Warna Liturgi itu mencakup jubah pastor, pakaian misdinar dan background lampu warna merah di Altar semakin memeriahkan misa kali ini.

“Terus ada berkatin Jeruk,” tambahnya

Hal senada disampaikan Ricky Kurniawan (21) yang juga Umat Paroki Santo Lukas. Baginya, suasana misa imlek biasa-biasa saja. Namun misa ini berbeda jika dibandingkan dengan misa mingguan yang selalu dilakukannya.

“Kebanyakan umat menggunakan busana bernuasa imlek, beberapa lagu Chineseyang diaransemen menjadi lagu bertema rohani, ada pembagian angpao dan jeruk setelah perayaan ekaristi,” sahutnya.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0924 seconds (0.1#10.140)