Siswa SMP 13 di Tangerang belajar pakai masker

Rabu, 06 Februari 2013 - 12:03 WIB
Siswa SMP 13 di Tangerang belajar pakai masker
Siswa SMP 13 di Tangerang belajar pakai masker
A A A
Sindonews.com - Ratusan siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) 13 Kota Tangerang terpaksa mengikuti proses belajar belajar dengan menggunakan masker. Hal terjadi lantaran ruang kelas dan sekolah mereka dipenuhi asap dan bau menyengat sisa pembakaran sampah ternak di sisi Sungai Cisadane.

Bahkan, dua orang siswi sempat jatuh pingsan, karena terlalu banyak menghirup asap. "Asapnya tebal, lalu baunya sangat menyengat membuat kepala saya pusing," kata salah seorang korban pingsan Nurlina Novriani, siswi kelas 9 SMP 13 Kota Tangerang kepada wartawan di lokasi, Rabu (6/2/2013).

Di ruang UKS milik sekolah ini, dua orang terbaring lemas karena mencium asap yang masuk sampai keruangan kelas dan ruang guru. Keluhan sakit, sesak nafas dan pusing tidak cuma terjadi sehari saja, melainkan setiap harinya.

"Ada dua orang siswi yang saat ini pingsan karena mencium bau sangit dari asap pembakaran diseberang sungai, kemarin ada empat orang," jelas Munasir, Kepala Sekolah SMP 13 Kota Tangerang.

Diakui Munasir, bau yang menyengat dan asap yang cukup tebal biasanya masuk kelingkungan sekolah sekitar pukul 09.00 WIB hingga 11.00 WIB. Dan ini sudah berlangsung selama satu tahun terakhir.

"Sepertinya mereka melakukan pembakaran bersamaan dengan jam belajar, informasinya pembakaran diseberang itu membakar bulu ayam dan lainnya," terangnya.

Munasir mengaku, sudah melaporkan hal ini kepada BPLH Kota Tangerang, akan tetapi hingga saat ini belum mendapatkan tindak lanjut. "Kasian siswa kalau setiap hari harus menelan bau yang menyengat dan asap yang membuat pusing. Kami berharap pemerintah segera bergerak," tukasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0627 seconds (0.1#10.140)
pixels