Jalan tembus rel, Pemkot Depok bebaskan 54 bidang tanah

Rabu, 23 Januari 2013 - 01:04 WIB
Jalan tembus rel, Pemkot...
Jalan tembus rel, Pemkot Depok bebaskan 54 bidang tanah
A A A
Sindonews.com - Pemerintah Kota Depok selesai menuntaskan pembebasan 54 bidang tanah, untuk membangun jalan tembus sejajar rel antara Jalan Dewi Sartika dan Jalan Arif Rahman Hakim. Program ini bertujuan, untuk mengurangi kemacetan di Jalan Margonda Raya.

Mega proyek tersebut terungkap, dalam diskusi Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail dengan warga terkait dengan tuntutan warga soal kepemilikan sertifikat sejajar rel, sehingga jalur sejajar rel bisa dioperasikan dengan lancar.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Enco Kuryasa menjelaskan, semua proses kepemilikan telah diproses, namun memang ada diantara warga yang belum melengkapi persyaratannya sehingga sertifikat tersebut belum bisa diterbitkan.

“Lengkapi kekurangan-kekurangan administrasi syaratnya, sehingga sertifikat bisa ditindaklanjuti dan selesai dengan cepat,” tutur Enco, Selasa (22/1/2013).

Ia menambahkan, sertifikat bisa ditanggulangi tahun ini. Tanah yang telah dibebaskan ada 54 bidang tanah (HM dan AJB), SPH yang sudah ada 50 bidang tanah, 10 bidang tanah habis dibebaskan.

"Pemkot Depok selalu berusaha untuk melaksanakan pemantauan tentang program-program percepatan pembangunan agar semua kegiatan yang dilaksanakan berdampak pada perubahan yang signifikan dan cepat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," jelasnya.

Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail mengatakan jalan sejajar rel ini adalah titik optimal yang dibangun atas kerjasama Pemkot Depok, PT KAI, dan warga. Sehingga, kata dia, diharapkan pembangunan ini memberikan dampak positif, seperti ekonomi yang lebih baik, lingkungan yang higienis dan sosial kemasyarakatan yang harmonis.

“Kami telah berkorrdinasi dengan Badan Pertanahan Negara (BPN) untuk penyelesaian sertifikat terhadap tanah-tanah sisa sejajar rel (54 bidang tanah), karena yang akan menerbitkan sertifikat adalah BPN” jelas Nur Mahmudi.

Ia meminta, warga untuk bersabar dan berharap proses tersebut bisa cepat selesai sehingga jalur ini bisa dioperasikan secara optimal.

“Sempurnakan jalur ini dengan pertumbuhan ekonomi. Yang memiliki lahan disini, kembangkanlah untuk ekonomi yang benar. Manfaatkan jalan yang nantinya ramai ini untuk pertumbuhan ekonomi," tandasnya.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5521 seconds (0.1#10.140)