Manajemen UOB sudah beri peringatan kepada karyawan
A
A
A
Sindonews.com - Asisten Manajer Thamrin Nine Complex, Priska Susilowaty mengatakan, meskipun pihaknya tak menyangka akan datang air deras dari Tanggul Latuharhary yang jebol, pihaknya sudah mengingatkan para karyawan agar waspada. Menurutnya, sebelum terjadi musibah itu, peringatan dini sudah disampaikan.
Menurutnya, pihak manajemen sudah mengingatkan para karyawan agar menghentikan aktivitas dan segera keluar dari gedung. "Sekitar pukul 09.00 WIB hujan berhenti, namun jalan mulai terendam, semua sudah kita informasikan untuk berhenti aktivitas," tegas Priska kepada Sindonews, Minggu (20/1/2013).
Saat itu, sebenarnya pihak manajemen juga tidak menyangka air akan meluap dan datang dengan deras. Sehingga masuk ke dalam basement, sedangkan di sana masih terdapat beberapa karyawannya.
Seperti diketahui, petugas gabungan berhasil menemukan dua korban yang terjebak di basement Plaza UOB. Sayang keduanya ditemukan tidak bernyawa.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, ada empat yang terjebak, dua selama dan dua tewas. Dua orang yang selama kini dirawat di rumah sakit.
Menurutnya, pihak manajemen sudah mengingatkan para karyawan agar menghentikan aktivitas dan segera keluar dari gedung. "Sekitar pukul 09.00 WIB hujan berhenti, namun jalan mulai terendam, semua sudah kita informasikan untuk berhenti aktivitas," tegas Priska kepada Sindonews, Minggu (20/1/2013).
Saat itu, sebenarnya pihak manajemen juga tidak menyangka air akan meluap dan datang dengan deras. Sehingga masuk ke dalam basement, sedangkan di sana masih terdapat beberapa karyawannya.
Seperti diketahui, petugas gabungan berhasil menemukan dua korban yang terjebak di basement Plaza UOB. Sayang keduanya ditemukan tidak bernyawa.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, ada empat yang terjebak, dua selama dan dua tewas. Dua orang yang selama kini dirawat di rumah sakit.
(lns)