Pemuda bersatu salurkan bantuan untuk korban banjir
A
A
A
Sindonews.com - Hampir sepekan DKI Jakarta dilanda banjir, akibatnya ribuan warga di berbagai wilayah di Ibu Kota mengungsi untuk menghindari banjir tersebut.
Melihat fenomena seperti ini, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) sangat prihatin dengan musibah banjir ini. Ketua KNPI Taufan Rotorasiko mengatakan, pihaknya mencoba meringankan beban warga dengan memberikan sejumlah bantuan.
"Kita sangat prihatin dengan musibah ini, semoga ini menjadi banjir yang terakhir di Jakarta. Kita mendirikan posko, untuk memberikan bantuan agar dapat meringankan korban banjir ini," Taufan, di posko dapur umum pemuda Jakarta, Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (19/1/2013).
Menurutnya, pada dasarnya semua organisasi kepemudaan ingin membentuk posko sebagai kepedulian mereka terhadap korban banjir yang ada di Jakarta.
"Disinikan (Jatinegara) banyak posko-posko lainnya, pemuda ingin membantu. Maka itu, kita gabung saja di KNPI ini. Sebelumnya, kita juga ada (memberikan batuan) di Manggarai," ucapnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, banyak hikmah di balik musibah ini. Pasalnya, dengan saling membantu, tidak lagi melihat asal usul, serta jaket yang dipakainya, melainkan satu tujuan untuk meringankan korban banjir.
"Memang benar setiap kejadian atau musibah ada hikmahnya. Buktinya dengan ini semua bisa saling membantu, banyak masyarakat yang kami tidak kenal tapi menyalurkan makanan siap saji kepada kami untuk dibagikan kepada korban banjir," pungkasnya.
Melihat fenomena seperti ini, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) sangat prihatin dengan musibah banjir ini. Ketua KNPI Taufan Rotorasiko mengatakan, pihaknya mencoba meringankan beban warga dengan memberikan sejumlah bantuan.
"Kita sangat prihatin dengan musibah ini, semoga ini menjadi banjir yang terakhir di Jakarta. Kita mendirikan posko, untuk memberikan bantuan agar dapat meringankan korban banjir ini," Taufan, di posko dapur umum pemuda Jakarta, Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (19/1/2013).
Menurutnya, pada dasarnya semua organisasi kepemudaan ingin membentuk posko sebagai kepedulian mereka terhadap korban banjir yang ada di Jakarta.
"Disinikan (Jatinegara) banyak posko-posko lainnya, pemuda ingin membantu. Maka itu, kita gabung saja di KNPI ini. Sebelumnya, kita juga ada (memberikan batuan) di Manggarai," ucapnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, banyak hikmah di balik musibah ini. Pasalnya, dengan saling membantu, tidak lagi melihat asal usul, serta jaket yang dipakainya, melainkan satu tujuan untuk meringankan korban banjir.
"Memang benar setiap kejadian atau musibah ada hikmahnya. Buktinya dengan ini semua bisa saling membantu, banyak masyarakat yang kami tidak kenal tapi menyalurkan makanan siap saji kepada kami untuk dibagikan kepada korban banjir," pungkasnya.
(maf)