Kakek 83 tahun, tewas tertabrak kereta
A
A
A
Sindonews.com - Nasib nahas menimpa Sarmin (83) warga Jalan Nanas I, RT08/04 Kelurahan Utan Kayu Selatan Matraman Jakarta Timur. Pria lanjut usia tersebut tewas seketika setelah tertabrak kereta Argo Jati jurusan Cirebon-Jatinegara di perlintasan kereta Pisangan Baru Matraman Jakarta Timur.
Korban tertabrak ketika tengah mengendarai sepeda ontelnya menyeberangi perlintasan kereta yang telah tertutup pembatas. Akibatnya korban tidak mampu menghindar dan terpental sejauh puluhan meter ketika kereta dengan kecepatan tinggi menyambar tubuhnya.
Somad (32), salah seorang saksi mata menuturkan, pada saat kejadian, korban nekat menyeberang dan sempat diteriaki warga untuk tidak melintas. Namun hal tersebut tidak diindahkan korban dengan tetap melintasi pintu pembatas perlintasan. "Dia kayaknya buru-buru, padahal sama warga sudah dibilang ada kereta yang sebentar lagi melintas," ujar pria yang berprofesi sebagai penjaga pintu perlintasan kereta Pisangan Baru Matraman Jakarta Timur, Sabtu (29/9/2012).
Tidak lama kemudian, anggota kepolisian datang ke lokasi dan langsung melakukan identifikasi terhadap mayat korban. Diketahui korban tewas seketika dengan luka serius disekujur tubuhnya. "Ada dibagian kepala dan patah tulang dikaki dan tubuhnya," ungkap Aiptu Wartoyo anggota Pospol Jatinegara dilokasi kejadian.
Korban tertabrak ketika tengah mengendarai sepeda ontelnya menyeberangi perlintasan kereta yang telah tertutup pembatas. Akibatnya korban tidak mampu menghindar dan terpental sejauh puluhan meter ketika kereta dengan kecepatan tinggi menyambar tubuhnya.
Somad (32), salah seorang saksi mata menuturkan, pada saat kejadian, korban nekat menyeberang dan sempat diteriaki warga untuk tidak melintas. Namun hal tersebut tidak diindahkan korban dengan tetap melintasi pintu pembatas perlintasan. "Dia kayaknya buru-buru, padahal sama warga sudah dibilang ada kereta yang sebentar lagi melintas," ujar pria yang berprofesi sebagai penjaga pintu perlintasan kereta Pisangan Baru Matraman Jakarta Timur, Sabtu (29/9/2012).
Tidak lama kemudian, anggota kepolisian datang ke lokasi dan langsung melakukan identifikasi terhadap mayat korban. Diketahui korban tewas seketika dengan luka serius disekujur tubuhnya. "Ada dibagian kepala dan patah tulang dikaki dan tubuhnya," ungkap Aiptu Wartoyo anggota Pospol Jatinegara dilokasi kejadian.
(kur)