Polisi amankan mobil penimbun BBM di Tangerang
A
A
A
Sindonews.com - Jajaran petugas Polres Kota Tangerang berhasil mengamankan satu unit mobil Panther yang telah dimodifikasi untuk menimbun Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis solar. Setelah dimodifikasi, mobil Panther ini sanggup menampung 1.100 liter.
Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Shinto Silitonga membenarkan kabar penangkapan itu. "Ya, benar kami berhasil menangkap sebuah mobil Isuzu Panther yang sudah dimodifikasi tempat bensinnya. Mereka lalu menjual BBM bersubsidi ini pada pihak industri," ujar Shinto di Tangerang, Jumat (1/6/2012).
Shinto juga menjelaskan, saat dilakukan penangkapan di Serpong, para pelaku yang berjumlah empat orang itu belum sempat menjual BBM bersubsidi ini pada pihak industri yang biasanya bertransaksi di pinggir jalan yang sudah ditentukan di antara keduanya.
"Pengakuan para tersangka, mereka tak memiliki pool dan melakukan transaksi di pinggir jalan, dan ini masih kami dalami. Kami juga belum mengetahui kepada industri mana mereka menjual solar bersubsidi ini," tegasnya.
Saat ini, keempat pelaku ditahan di Polres Kota Tangerang. Sementara pihak kepolisian masih menyelidiki apakah para pelaku memiliki jaringan penimbun BBM yang biasa beroperasi di Tangerang. (san)
Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Shinto Silitonga membenarkan kabar penangkapan itu. "Ya, benar kami berhasil menangkap sebuah mobil Isuzu Panther yang sudah dimodifikasi tempat bensinnya. Mereka lalu menjual BBM bersubsidi ini pada pihak industri," ujar Shinto di Tangerang, Jumat (1/6/2012).
Shinto juga menjelaskan, saat dilakukan penangkapan di Serpong, para pelaku yang berjumlah empat orang itu belum sempat menjual BBM bersubsidi ini pada pihak industri yang biasanya bertransaksi di pinggir jalan yang sudah ditentukan di antara keduanya.
"Pengakuan para tersangka, mereka tak memiliki pool dan melakukan transaksi di pinggir jalan, dan ini masih kami dalami. Kami juga belum mengetahui kepada industri mana mereka menjual solar bersubsidi ini," tegasnya.
Saat ini, keempat pelaku ditahan di Polres Kota Tangerang. Sementara pihak kepolisian masih menyelidiki apakah para pelaku memiliki jaringan penimbun BBM yang biasa beroperasi di Tangerang. (san)
()