Potongan tubuh korban Sukhoi ditemukan lagi
A
A
A
Sindonews.com - Kendati pencarian jenazah korban Pesawat Sukhoi Superjet 100 di lereng Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, resmi dihentikan dan jenazah sudah dimakamkan, ternyata masih ada potongan jenazah yang belum berhasil dievakuasi.
Sore tadi, warga di sekitar lereng Gunung Salak, kembali menemukan potongan mayat yang diduga korban Sukhoi. Hasil temuan itu langsung dilaporkan kepada Badan SAR Nasional (Basarnas).
Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Madya TNI Daryatmo membenarkan adanya temuan potongan jenazah korban Sukhoi tersebut. Kendati begitu, Daryatmo masih belum berani memastikan dan menyatakan potongan jenazah siapakah itu.
"Siang menjelang sore, oleh masyarakat. Saya belum tahu detil, saya rapat di sini. Nanti silakan tanya ke sana," ujarnya kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (28/5/2012).
Ditambahkan dia, temuan potongan mayat korban Sukhoi itu sangat mungkin terjadi. Mengingat, curamnya lereng Gunung Salak dan proses evakuasi yang kerap mengalami gangguan cuaca hingga mengakibatkan kekurang telitian saat proses pencarian.
"Bagian tubuh dari korban ini sangat mungkin. Karena, sulitnya lokasi. Katakanlah, kami sudah menyapu sedemikian luasnya, itukan bagian tubuh yang sangat kecil," ungkapnya.
Lebih lanjut, dia menegaskan, pihaknya masih tidak bisa memberikan penjelasan lebih jauh terkait lokasi penemuannya tersebut. Karena, masih harus dilakukan pengecekan. (san)
Sore tadi, warga di sekitar lereng Gunung Salak, kembali menemukan potongan mayat yang diduga korban Sukhoi. Hasil temuan itu langsung dilaporkan kepada Badan SAR Nasional (Basarnas).
Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Madya TNI Daryatmo membenarkan adanya temuan potongan jenazah korban Sukhoi tersebut. Kendati begitu, Daryatmo masih belum berani memastikan dan menyatakan potongan jenazah siapakah itu.
"Siang menjelang sore, oleh masyarakat. Saya belum tahu detil, saya rapat di sini. Nanti silakan tanya ke sana," ujarnya kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (28/5/2012).
Ditambahkan dia, temuan potongan mayat korban Sukhoi itu sangat mungkin terjadi. Mengingat, curamnya lereng Gunung Salak dan proses evakuasi yang kerap mengalami gangguan cuaca hingga mengakibatkan kekurang telitian saat proses pencarian.
"Bagian tubuh dari korban ini sangat mungkin. Karena, sulitnya lokasi. Katakanlah, kami sudah menyapu sedemikian luasnya, itukan bagian tubuh yang sangat kecil," ungkapnya.
Lebih lanjut, dia menegaskan, pihaknya masih tidak bisa memberikan penjelasan lebih jauh terkait lokasi penemuannya tersebut. Karena, masih harus dilakukan pengecekan. (san)
()