KNKT masih selidiki CVR Sukhoi
A
A
A
Sindonews.com - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) saat ini masih menyelidiki dan berupaya mengungkap apa penyebab jatuhnya Sukhoi Superjet 100 beberapa waktu itu. Penyelidikan dilakukan melalui Cockpit Voice Recorder (CVR) yang sudah ditemukan.
Menurut Ketua KNKT Tatang Kurniadi, sampai saat ini investigasi masih terus dilakukan dan akan diselesaikan dalam waktu kurang lebih setahun. "Penyelidikan masih berlangsung, dan sangat padat," jelasnya Tatang saat Raker dengan dengan Komisi V di Gedung DPR di Jakarta, Senin (28/5/2012).
Ada beberapa dasar hukum yang menjadi pegangan KNKT dalam melakukan investigasi. "Dasar hukumnya ada dua, International Civil Aviation Organization (ICAO) dan Undang-undang RI No 1 Tahun 2009 tentang penerbangan," jelasnya.
Investigasi dilakukan bersama-sama dengan para ahli dari universitas. "Seluruh ahli dari universtas yang ada di Indonesia ini kami libatkan dalam misi investigasi ini," jelasnya lagi.(lin)
Menurut Ketua KNKT Tatang Kurniadi, sampai saat ini investigasi masih terus dilakukan dan akan diselesaikan dalam waktu kurang lebih setahun. "Penyelidikan masih berlangsung, dan sangat padat," jelasnya Tatang saat Raker dengan dengan Komisi V di Gedung DPR di Jakarta, Senin (28/5/2012).
Ada beberapa dasar hukum yang menjadi pegangan KNKT dalam melakukan investigasi. "Dasar hukumnya ada dua, International Civil Aviation Organization (ICAO) dan Undang-undang RI No 1 Tahun 2009 tentang penerbangan," jelasnya.
Investigasi dilakukan bersama-sama dengan para ahli dari universitas. "Seluruh ahli dari universtas yang ada di Indonesia ini kami libatkan dalam misi investigasi ini," jelasnya lagi.(lin)
()