Sebelum tuntas, Basarnas tak hentikan evakuasi

Selasa, 15 Mei 2012 - 17:33 WIB
Sebelum tuntas, Basarnas tak hentikan evakuasi
Sebelum tuntas, Basarnas tak hentikan evakuasi
A A A
Sindonews.com - Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) sebenarnya sudah bisa menghentikan proses evakuasi dan pencarian korban Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di kawasan Gunung Salak, Bogor setelah tujuh hari.

Namun, pencarian tetap akan dilaksanakan hingga tidak lagi ada korban yang perlu dievakuasi. Terlebih black box hingga kini belum berhasil ditemukan.

"Selama tujuh hari tim Basarnas sebenarnya bisa menghentikan operasi, namun kami melihat kondisi yang ada maka kami akan meneruskan operasi dengan kata lain kami tidak akan menghentikan operasi ini sampai ada keputusan lebih lanjut," jelas Kepala Basarnas Marsekal Madya (Marsdya) TNI Daryatmo di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta (15/5/2012).

Dari catatan Basarnas, saat ini total seluruh kantong jenazah yang telah dievakuasi dan diserahkan ke Rumah Sakit Polri Kramatjati Jakata Timur sebanyak 27. Seluruhnya sedang diidentifikasi oleh Tim Disaster Victim Indentification (DVI) Mabes Polri.

"Jadi untuk berapa korban yang sudah kami temukan, kami tidak bisa menghitung. Kami hanya bisa mengukur dari kantong jenazah yang berisi potongan tubuh yang ditemukan di lokasi, " terangnya.

Sedangkan untuk proses evakuasi sore ini telah dihentikan. Meskipun, dari informasi tim di lapangan terdapat satu jenazah berada di bawah jurang. "Tapi karena cuaca di lokasi jatuhnya pesawat tidak memungkinkan, maka untuk mengevakuasi jenazah tidak dilakukan sore ini," ujarnya.(lin)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6350 seconds (0.1#10.140)