Timses Alex-Nono tuntut Sigma
A
A
A
Sindonews.com - Pecalonan pasangan Alex Noerdin-Nono Sampono sebagai calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta diterpa isu politik uang. Koordinator Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (Sigma) Said Salahudin merilis telah terjadi pembagian uang saat kegiatan pelatihan timses Alex-Nono.
Menanggapi itu, Jimmy Rondonuwu selaku Ketua Posko Tim Sukses pasangan Alex Noerdin-Nono Sampono langsung membantah. Dengan tegas dia menyatakan tidak ada praktik politik uang saat pelatihan timses 3.000 warga Jakarta yang seperti dituduhkan itu.
Bahkan dia berbalik menuding ada upaya pihak tertentu sengaja menggoyang pencaguban Alex-Nono. Kata Jimmy, jika tudingan Sigma itu terbukti pesanan dari kubu lawan, maka pihaknya akan menempuh jalur hukum.
"Kalau memang ada kesengajaan itu ya (pesanan rival Alex-Nono), kami akan lakukan upaya hukum. Untuk Sigma, nanti kami minta pertanggung jawabannya untuk meluruskan kembali. Mungkin dia salah informasi kali ya," ujar Jimmy kepada Sindonews ketika dihubungi, Senin (23/4/2012).
Selain itu, pihaknya akan mengirimkan tim investigas untuk meluruskan tudingan Sigma itu. Tim investigas akan bergerak bersama Lembaga Bantuan Hukum (LBH) agar semua menjadi clear.
Menurut Jimmy, tudingan seperti dilontarkan Sigma itu biasa terjadi pada sebuah persaingan tak sehat. "Ini biasa di dalam suatu persaingan yang menuju ketidaksehatan ini. Itu wajar saja, sah-sah aja. Toh tidak merugikan kami secara mendasar," tambahnya.
Selama ini, pihaknya memang secara rutin selalu memberikan bantuan kepada warga yang benar-benar membutuhkan pertolongan. Sumbangan itu biasanya untuk masjid yang belum selesai pembangunannya atau warga yang kebanjiran.
"Kami membantu mereka yang terkena bencana, misalnya banjir, kami bantu untuk beli beras atau apa saja, kami bantu," bebernya.(lin)
Menanggapi itu, Jimmy Rondonuwu selaku Ketua Posko Tim Sukses pasangan Alex Noerdin-Nono Sampono langsung membantah. Dengan tegas dia menyatakan tidak ada praktik politik uang saat pelatihan timses 3.000 warga Jakarta yang seperti dituduhkan itu.
Bahkan dia berbalik menuding ada upaya pihak tertentu sengaja menggoyang pencaguban Alex-Nono. Kata Jimmy, jika tudingan Sigma itu terbukti pesanan dari kubu lawan, maka pihaknya akan menempuh jalur hukum.
"Kalau memang ada kesengajaan itu ya (pesanan rival Alex-Nono), kami akan lakukan upaya hukum. Untuk Sigma, nanti kami minta pertanggung jawabannya untuk meluruskan kembali. Mungkin dia salah informasi kali ya," ujar Jimmy kepada Sindonews ketika dihubungi, Senin (23/4/2012).
Selain itu, pihaknya akan mengirimkan tim investigas untuk meluruskan tudingan Sigma itu. Tim investigas akan bergerak bersama Lembaga Bantuan Hukum (LBH) agar semua menjadi clear.
Menurut Jimmy, tudingan seperti dilontarkan Sigma itu biasa terjadi pada sebuah persaingan tak sehat. "Ini biasa di dalam suatu persaingan yang menuju ketidaksehatan ini. Itu wajar saja, sah-sah aja. Toh tidak merugikan kami secara mendasar," tambahnya.
Selama ini, pihaknya memang secara rutin selalu memberikan bantuan kepada warga yang benar-benar membutuhkan pertolongan. Sumbangan itu biasanya untuk masjid yang belum selesai pembangunannya atau warga yang kebanjiran.
"Kami membantu mereka yang terkena bencana, misalnya banjir, kami bantu untuk beli beras atau apa saja, kami bantu," bebernya.(lin)
()