Perampas motor bacok korban
A
A
A
Sindonews.com – Kawanan perampok sepeda motor kembali beraksi. Kali ini Sidik Anwar, 21, harus merelakan sepeda motornya dirampas dua lelaki saat melintas di Jalan Jiun RT 01/02, Desa Karangsari, Kecamatan Cikarang Timur, Sabtu (21/4) pukul 23.00 WIB.
Selain merampas sepeda motor,kedua pelaku juga membacok tangan Sidik menggunakan senjata tajam jenis parang. SidikAnwar mengata-kan, malam itu dirinya hendak pulang ke rumah seusai mengunjungi salah satu kerabatnya. Sesampainya di lokasi kejadian, dari arah belakang tibatiba muncul dua lelaki yang mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam.
Kedua pelaku pun memepet sepeda motor dan menepuk bahu Sidik serta meminta agar menghentikan laju sepeda motornya. Salah satu pelaku, kata Sidik, meminta agar menyerahkan kunci sepeda motor. Keinginan ini tentunya mendapat penolakan dan perlawanan dari lelaki asal Magelang,Jawa Tengah, ini. Perlawanan Sidik ini membuat salah satu pelaku geram dan mengeluarkan sebilah parang dari balik jaket yang dikenakannya.
“Pelaku membacok kepala saya sebanyakduakalidanmembacokke tangankanansebanyak satu kali,”ujarnya. Bacokan ke bagian kepala Sidik tidak membuat luka karena saat itu korban masih mengenakan helm. Namun, bacokan ke tangan yang dilakukan pelaku membuat Sidik mengerang kesakitan. Tak ingin nyawanya sia-sia melayang,korban bergegas kabur meninggalkan sepeda motornya.
Keadaan ini pun dimanfaatkan pelaku untuk membawa kabur sepeda motor dengan nomor B 3518 DH milik korban. Kapolsek Cikarang Timur AKP Ian Tambunan mengatakan, dari keterangan korban diketahui pelaku berjumlah dua orang menggunakan sepeda motor jenis matik berwarna hitam.
Ian Tambun menerangkan, kejadian perampasan ini berawal saat sepeda motor korban dipepet oleh sepeda motor pelaku.Korban pun berusaha kabur,tetapi terus dikejar pelaku hingga akhirnya di lokasi kejadian korban menghentikan sepeda motornya. ”Korban mengalami luka bacok di tangannya. Kami masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang telah diketahui ciri-cirinya tersebut. (wbs)
Selain merampas sepeda motor,kedua pelaku juga membacok tangan Sidik menggunakan senjata tajam jenis parang. SidikAnwar mengata-kan, malam itu dirinya hendak pulang ke rumah seusai mengunjungi salah satu kerabatnya. Sesampainya di lokasi kejadian, dari arah belakang tibatiba muncul dua lelaki yang mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam.
Kedua pelaku pun memepet sepeda motor dan menepuk bahu Sidik serta meminta agar menghentikan laju sepeda motornya. Salah satu pelaku, kata Sidik, meminta agar menyerahkan kunci sepeda motor. Keinginan ini tentunya mendapat penolakan dan perlawanan dari lelaki asal Magelang,Jawa Tengah, ini. Perlawanan Sidik ini membuat salah satu pelaku geram dan mengeluarkan sebilah parang dari balik jaket yang dikenakannya.
“Pelaku membacok kepala saya sebanyakduakalidanmembacokke tangankanansebanyak satu kali,”ujarnya. Bacokan ke bagian kepala Sidik tidak membuat luka karena saat itu korban masih mengenakan helm. Namun, bacokan ke tangan yang dilakukan pelaku membuat Sidik mengerang kesakitan. Tak ingin nyawanya sia-sia melayang,korban bergegas kabur meninggalkan sepeda motornya.
Keadaan ini pun dimanfaatkan pelaku untuk membawa kabur sepeda motor dengan nomor B 3518 DH milik korban. Kapolsek Cikarang Timur AKP Ian Tambunan mengatakan, dari keterangan korban diketahui pelaku berjumlah dua orang menggunakan sepeda motor jenis matik berwarna hitam.
Ian Tambun menerangkan, kejadian perampasan ini berawal saat sepeda motor korban dipepet oleh sepeda motor pelaku.Korban pun berusaha kabur,tetapi terus dikejar pelaku hingga akhirnya di lokasi kejadian korban menghentikan sepeda motornya. ”Korban mengalami luka bacok di tangannya. Kami masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang telah diketahui ciri-cirinya tersebut. (wbs)
()