Dahliah Umar masih merangkap pokja KPU DKI
A
A
A
Sindonews.com - Dahliah Umar melalui rapat pleno dipilih sebagai Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta menggantikan Juri Ardiantoro. Meski terpilih sebagai Ketua KPU DKI Jakarta, Dahliah masih merangkap sebagai Ketua kelompok kerja (pokja) kampanye KPU DKI.
"Pokja Kampanye masih saya yang tangani," ujar Dahliah kepada wartawan di kantornya, KPU DKI Jakarta, Jalan Budi Kemuliaan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (16/4/2012).
Namun demikian, dia berharap tugasnya sebagai pokja kampanye harus didelegasikan ke anggota KPU DKI Jakarta lainnya. "Memang harus didelegasikan segera," tambahnya.
Seperti diketahui, semenjak Juri Ardiantoro terpilih menjadi komisioner KPU pusat, kini personil KPU DKI Jakarta hanya empat anggota.
Mereka adalah Ketua Pokja Pencalonan Jamaluddin F Hasyim, Ketua Pokja Pendataan Pemilih Aminullah, Ketua Pokja Pemungutan dan Pemilihan Suara Sumarno, dan Ketua KPU DKI Jakarta yang baru yang juga merangkap sementara sebagai Ketua Pokja Kampanye Dahliah Umar.
Sebelum terpilih, Dahliah memang menjabat ketua Pokja Kampanye. Terpilihnya Dahliah Umar sebagai pengganti Juri Ardiantoro melalui rapat pleno Jumat 13 April 2012 malam.
"Pokja Kampanye masih saya yang tangani," ujar Dahliah kepada wartawan di kantornya, KPU DKI Jakarta, Jalan Budi Kemuliaan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (16/4/2012).
Namun demikian, dia berharap tugasnya sebagai pokja kampanye harus didelegasikan ke anggota KPU DKI Jakarta lainnya. "Memang harus didelegasikan segera," tambahnya.
Seperti diketahui, semenjak Juri Ardiantoro terpilih menjadi komisioner KPU pusat, kini personil KPU DKI Jakarta hanya empat anggota.
Mereka adalah Ketua Pokja Pencalonan Jamaluddin F Hasyim, Ketua Pokja Pendataan Pemilih Aminullah, Ketua Pokja Pemungutan dan Pemilihan Suara Sumarno, dan Ketua KPU DKI Jakarta yang baru yang juga merangkap sementara sebagai Ketua Pokja Kampanye Dahliah Umar.
Sebelum terpilih, Dahliah memang menjabat ketua Pokja Kampanye. Terpilihnya Dahliah Umar sebagai pengganti Juri Ardiantoro melalui rapat pleno Jumat 13 April 2012 malam.
()