Lokasi balapan liar mencapai 80 titik

Minggu, 15 April 2012 - 12:15 WIB
Lokasi balapan liar...
Lokasi balapan liar mencapai 80 titik
A A A
Sindonews.com - Pemberantasan geng motor dan balapan liar yang dilakukan polisi di Jakarta harus terus dilakukan. Aksi geng motor selama ini telah mengakibatkan konflik sosial.

Ketua Presidium Indonesian Police Watch (IPW) Neta S Pane mengatakan, polisi selama ini terkesan melakukan pembiaran terhadap aksi geng motor. Pembiaran itu terlihat dari data yang dihimpun IPW yakni pada 2009 di wilayah Polda Metro ada 20 lokasi balapan liar. Kini, 2012 malah bertambah menjadi 80 lokasi. Terbanyak di Tangerang 21 lokasi.

"Tiga prilaku buruk geng motor, balapan liar, judi (taruhan), dan tawuran, seperti yang dialami seorang anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) di Kemayoran," ujar Neta menjelaskan kepada wartawan dalam siaran persnya, Minggu (15/4/2012).

Akibat aksi geng motor ini, korban pun berjatuhan. Pada 2009 ada 68 orang tewas di arena balapan liar, baik akibat kecelakaan maupun pengeroyokan. Pada 2010 ada 62 orang tewas dan 2011 ada 65 tewas.

Balapan liar yang mereka lakukan kerap mengancam keselamatan masyarakat pengguna lalu lintas. Apalagi mereka memiliki lima lokasi yang menantang, yakni Warung Buncit dengan tikungan tajam, turunan, dan tanjakan.

Kemudian, Rawapanjang Bekasi jalur lurus yang penuh truk dan kontainer, Kemayoran jalur panjang dan rata, Klender jalur sempit dan gelap, Asia Afrika jalur pendek dan ada tikungan tajam di bundaran, serta Pondok Indah jalur bergengsi.

Di lokasi-lokasi ini bursa taruhannya cukup mengejutkan, yakni Rp1 juta hingga Rp5 juta. Sedangkan di pinggiran Jakarta antara Rp100 ribu hingga Rp1 juta. Jika memakai joki, pasar taruhan bisa mencapai Rp5 juta sampai Rp25 juta.

Sejumlah petaruh patungan dan joki mendapat 10 sampai 25 persen, jika mendapatkan kemenangan. Tragisnya, anggota geng motor di arena balapan liar ini sangat muda, antara 14 hingga 22 tahun.

"Keterlibatan bengkel-bengkel tertentu dalam balapan liar ini sangat menonjol," tandasnya.

IPW berharap Polda Metro mengedepankan polsek dan polres untuk memberantas geng motor dan balapan liar ini. Jika tidak konflik sosial akibat dendam atas prilaku geng motor ini akan terus berkecamuk di Jakarta.

80 lokasi balapan liar

Jakarta Barat
1. Depan RS Medika, Kebon Jeruk
2. Jalan Panjang
3. Jalan Daan Mogot
4. Ring road Rawa Buaya
5. Ring road Taman Palem
6. Jalan Raya Mal Puri

Jakarta Pusat
1. Eks Bandara Kemayoran
2. Cempaka Putih
3. Tanah Abang
4. Karet
5. Jalan Pramuka
6. Jalan Proklamasi
7. Jalan Ketapang

Jakarta Utara
1. Sekitar Danau Sunter
2. Cilincing
3. Jalan Marunda
4. Pantai Indah Kapuk
5. Jalan Artha Gading
6. Kawasan Ancol Selatan

Jakarta Timur
1. Klender
2. Matraman
3. Sekitar Walikota Jaktim
4. Depan Masjid At-Tien TMII
5. Terowongan Kelapa Dua Wetan
6. Jalan Raya Cibubur, di depan PT CIBA-CIBI,
7. Jalan I Gusti Ngurah Rai
8. Jalan Basuki Rahmat
9. Kawasan Jatiwarna
10. Depan LP Cipinang
11. Jala Rajiman (Jalan Baru)

Jakarta Selatan
1. Mampang, (mobil dan motor)
2. Jalan Buncit Raya (mobil dan motor)
3. Pondok Indah
4. Bintaro
5. Senayan, (mobil dan motor)
6. Asia Afrika, (mobil dan motor)
7. Kawasan Cipete
8. D'Best Fatmawati
9. Depan Universitas Pancasila,
10. Tanjung Barat
11. PGA Lebak Bulus
12. Permata Hijau
13. Jalan Pangeran Antasari
14. Kawasan Tanah Kusir

Bekasi
1. Kawasan Komsen
2. Kawasan Rawapanjang
3. Jalan Ahmad Yani
4. Jalan KH Noer Ali
5. Jalan Underpass
6. Jalan Khairil Anwar
7. Kawasan Setu/Bintara
8. Jalan Harapan Indah
9. Jalan Raya Sultan Hasanudin

Tangerang
1. Kawasan Serpong
2. Kawasan BSD
3. Jalan Surya Darma
4. Jalan Gatot Subroto
5. Jalan Pajajaran
6. Jalan Sliwangi
7. Jalan Zona Industri
8. Jalan Prabu Kiansantang
9. Citra Raya
10. Kawasan Green Corp
11. Pondok Aren Sektor 9
12. Jalan Baru Cadas
13. Jalan Kalisabi
14. Jalan Imam Bonjol
15. Depan City Mall
16. Jalan Benteng Betawi
17. Jalan MH Thamrin
18. Jalan Hasyim Ashari
19. Jalan Husein Sastra Negara
20. Jalan AMD
21. Jalan Hos Cokroaminoto

Depok
1. Jalan Margonda Raya
2. Perum Kota Kembang
3. Jalan Ir H Juanda
4. Jalan Raya Bogor
5. Jalan Raya Ciputat
6. Jalan Baru Pemuda
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5610 seconds (0.1#10.140)