Malam ini 250 polisi razia geng motor
A
A
A
Sindonews.com - Untuk mencegah aksi brutal geng motor di Jakarta, rencananya malam ini tim gabungan Polres Utara, Polres Pusat dan Polda Metro Jaya bersama Ganirsun TNI akan melakukan patroli bersama. Ini dilakukan terkait peristiwa pengeroyokan, dan perusakan yang menyebabkan korban jiwa maupun luka-luka.
"Sekitar 250 petugas akan melakukan patroli malam ini. Sebelum melakukan patroli mereka berkumpul di Polres Jakarta Pusat untuk melakukan Apel," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto saat ditemui diruang kerjanya, Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (13/4/2012) petang.
Rikwanto menambahkan, dalam apel yang diahadiri 250 anggota tersebut, 200 diantaranya merupakan anggota dari Polda yakni Petugas patroli trail, Shabara, Brimob, Provos Brimob dan reserse Polda Metro Jaya. Sedangkan 50 petugas lainnya berasal dari Garnisun TNI.
"Hal ini dilakukan terkait maraknya aksi geng motor yang semakin brutal. Seperti yang diberitakan sebelumnya Aksi brutal geng motor kembali terjadi di Jakarta. Secara membabi buta mereka melukai orang-orang yang ditemui di Jalan Kawasan Sunter dan Kemayoran," tambahnya.
Namun, sambung Rikwanto, yang paling mengejutkan dari aksi geng motor adalah yang dilakukan dini hari tadi. Setidaknya 10 orang mengalami luka-luka akibat kebrutalan mereka.
Mereka melakukan aksinya dilokasi yang berbeda-beda mulai dari Tanjung Priok, Jakarta utara, kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, hingga ke kawasan 7 Eleven di Salemba Raya, Jakarta Pusat.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Untung S Radjab menginstrusikan anggotanya untuk bertindak tegas terhadap anggota geng motor. Pasalnya, aksi geng motor sudah meresahkan warga karena melakukan pengeroyokan dan penganiayaan terhadap warga secara membabi buta. (san)
"Sekitar 250 petugas akan melakukan patroli malam ini. Sebelum melakukan patroli mereka berkumpul di Polres Jakarta Pusat untuk melakukan Apel," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto saat ditemui diruang kerjanya, Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (13/4/2012) petang.
Rikwanto menambahkan, dalam apel yang diahadiri 250 anggota tersebut, 200 diantaranya merupakan anggota dari Polda yakni Petugas patroli trail, Shabara, Brimob, Provos Brimob dan reserse Polda Metro Jaya. Sedangkan 50 petugas lainnya berasal dari Garnisun TNI.
"Hal ini dilakukan terkait maraknya aksi geng motor yang semakin brutal. Seperti yang diberitakan sebelumnya Aksi brutal geng motor kembali terjadi di Jakarta. Secara membabi buta mereka melukai orang-orang yang ditemui di Jalan Kawasan Sunter dan Kemayoran," tambahnya.
Namun, sambung Rikwanto, yang paling mengejutkan dari aksi geng motor adalah yang dilakukan dini hari tadi. Setidaknya 10 orang mengalami luka-luka akibat kebrutalan mereka.
Mereka melakukan aksinya dilokasi yang berbeda-beda mulai dari Tanjung Priok, Jakarta utara, kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, hingga ke kawasan 7 Eleven di Salemba Raya, Jakarta Pusat.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Untung S Radjab menginstrusikan anggotanya untuk bertindak tegas terhadap anggota geng motor. Pasalnya, aksi geng motor sudah meresahkan warga karena melakukan pengeroyokan dan penganiayaan terhadap warga secara membabi buta. (san)
()