Sibolga miliki PPI dan cold storage

Sindonews.com - Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk menunjukkan komitmennya dimasa dua tahun kepemimpinannya ini untuk membangun perikanan di kota Sibolga. Komitmen tersebut juga berkaitan program beliau untuk mengurangi angka pengangguran dan peningkatan kesejahteraan nelayan.

Sebagai bukti, Hari ini, Kamis (29/3/2012), orang nomor satu dilingkungan Pemerintahan Kota (Pemko) Sibolga tersebut meresmikan Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) di Kel. Aek Habil, Kec. Sibolga Selatan dan Gedung Cold Storage Mina Bahari di Palabuhan Sambas, Kel. Aek Pancuran Pinang, Kec. Sibolga Sambas serta kantor Dinas Kelautan dan Perikanan (KP).

Peresmian dilaksanakan serangkaian acara Syukuran Masyarakat Nelayan ditandai penandatanganan prasasti yang dihadiri unsur Muspida, Ketua dan para anggota DPRD, Ketua TP PKK, para Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Camat, Lurah, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh adapt, para pelaku dan kelompok perikanan.

Wali Kota dalam sambutannya mengatakan, Kota Sibolga merupakan salah satu pangkalan pendaratan ikan terbesar di Pantai Barat Sumatera Utara (Sumut) yang memiliki pengaruh besar bagi pertumbuhan dan perkembangan perekonomian daerah.

Oleh sebab itu ungkap Wali Kota, pembangunan kedua fasilitas perikanan yang bersumber dari Anggaran pendapatan Dan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran (TA) 2011 tersebut, merupakan wujud nyata perhatian Pemko Sibolga melalui pengajuan usulan pembangunan kepada pemerintah pusat. Dalam hal ini Kementerian KP RI, guna memajukan sektor Perikanan di Kota Sibolga.

“Fasilitas lainnya yang sudah ada seperti pasar ikan Mina Nauli yang telah diresmikan dan berfungsi sejak tahun 2011 lalu, dan Solar Packed Dealer Nelayan (SPDN) yaitu fasilitas pengisian bahan Bakar kapal nelayan yang kesemuanya ini diharapkan dapat meningkatkan perputaran dan kegiatan perekonomian yang pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Sibolga,” ungkap Wali Kota Sibolga tersebut.

Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Peternakan Kota Sibolga Hendra Darmalius dalam laporannya membeberkan, pembanguanan PPI merupakan permintaan dari kelompok KNTM Aek Habil. KNTM meminta agar Pemko Sibolga dapat membangun PPI dan merehab stiger kayu yang sudah lapuk guna dapat diamanfaatkan oleh kapal - kapal nelayan.

“Hal ini kami laporkan dan mendapat respon langsung dari Wali Kota dengan melakukan peninjauan ke lapangan,” ungkap Hendra.

Sementara Cold Storage (tempat penyimpanan ikan) beber Hendra, dibangun guna dapat menstabilkan harga ikan ketika hasil tangkapan nelayan berlimpah. Dengan demikian, kesejahteraan nelayan dapat meningkat karena harga jual ikan nantinya akan dapat stabil.

Dia menyebutkan, Cold Storage yang dibangun dilokasi Pelabuhan Sambas tersebut berkapasitas 50 ton dilengkapi dengan ruang pembekuan dengan suhu 40 derajad celcius.

“Kemudian sebagai tambahan, Pemko Sibolga melalui DKP juga telah menerima bantuan hibah melalui APBN-P TA 2011 dari Kementerian Kelautan dan Perikanan berupa mini Cold Storage berkapasitas 20 ton. Mini Cold Storage ini akan segera difungsikan penggunaannya,” tandas Hendra Darmalius. (bro)