Merayakan Valentine di hotel, 8 pasangan selingkuh terjaring

Selasa, 14 Februari 2012 - 18:18 WIB
Merayakan Valentine...
Merayakan Valentine di hotel, 8 pasangan selingkuh terjaring
A A A
Sindonews.com – Niat hati ingin merayakan hari kasih sayang Valentine, delapan pasangan selingkuh yang sedang asik berbuat mesum di dalam kamar digerbek polisi di Hotel Genggong dan Hotel Anggrek yang berlokasi di Jalan Raya Bogor, Cimanggis, Depok.

Tiga pasang selingkuh di Hotel Genggong adalah, CS (37) dan AA (19), SN (20) dan RI (26), MW (45) dan SF (40). Sedangkan lima yang digerbek di Hotel Anggrek adalah WA (32) dan GPU (30), SO (37) dan NA (27), AR (25) dan NI (37), CTW (32)dan AH (28), TM (48) dan KO (37).

Namun, dari ke delapan pasangan tersebut, salah satunya MW merupakan sindikat pengedar narkoba jenis ganja dan shabu. Dari tangannya polisi menyita sejumlah barang bukti kejahatannya. Seperti, 19 Hp, satu aiped, dua modem, satu botol obat kuat, sepasang tipe mobil, satu mini kompo, satu kamera SLR digital, satu pistol airsoftgun jenis FN, satu mobil Inova hitam, tiga pasang plat no palsu, satu paket ganja seberat 4 gram, dua pipet kaca untuk sabu, satu STNK mobil, dua STNK motor, dan satu BPKB dan empat cincin akik.

"Mereka kami gerbek saat malam valentine days dalam hotel itu. Operasi Pekat Jaya ini kami gelar untuk mengurangi tindakan kriminal dan penyebaran prostitusi dikawasan Cimanggis," tegas Kapolsek Cimanggis, Kompol Firman Andreanto, Selasa (13/02/12).

Menurutnya, antisipasi penentasan prostitusi dan juga pesta seks saat merayakan hari kasih sayang tersebut. Di tambah, saat memperingati valentine days itu peredaran narkoba, miras dan kejahatan lainnya.

"Memang sudah banyak pengaduan dan informasi dari warga sekitar adanya pesta seks dan narkoba. Dan hasilnya cukup memuaskan," ujar Firman.

Di tempat terpisah, Kapolres Depok, Kombes Pol Mulyadi Kaharni mengungkapkan, pihaknya akan secara rutin menggelar razia Operasi Pekat diseluruh Polsek yang ada di Kota Depok. Bahkan, pihaknya sudah menyurati Walikota Depok, Nur Mahmudi Ismail untuk mengambil tindakan tegas ke hotel yang di duga sebagai tempat untuk berbuat mesum.

"Kami sudah koordinasi sama Pemkot, tetapi masih belum ada pergerkan. Ini hanya antisipasi dari jajaran kami terhadap peredaran miras dan prostitusi," tandasnya. (wbs)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0783 seconds (0.1#10.140)